Ketiga, saya asal Sulteng maka menjadi wajar bila saya akan mendukung orang yang mengenal diri saya yang berefek positif pad keluarga saya yang belum punya akses karena kami semua adalah masyarakat kecil. Keempat, di negara ini dan juga berbagai negara besar lainnya, yang mengatur anggaran adalah presiden. Nah, presiden kita namanya Prabowo Subianto. Hanya Bang AKA yang bisa berbicara dengan Prabowo ibarat bapak-anak.
AKA bila jadi wagub Sulteng bisa kita "pakai" berbicara atas nama provinsi ini dan bicaranya tentang nasib rakyat kecil di Sulteng kepada Presiden Indonesia Prabowo Subianto. Hubungan "bapak-anak" itu yang tidak dimiliki oleh siapa pun di Sulteng ini kecuali para mentri RI dari Sulteng yang juga pasti mendukung bang AKA.
Jadi, sekali lagi, saya dan keluarga besar saya yang sebagian besar mau mendengarkan saya (mungkin karena saya punya gelar akademik S2, hehehe) pasti akan mencoblos Bang AKA. Bukan untuk dia, tapi untuk seluruh rakyat Sultenh baik yang memilih Bang AKA maupun yang tidak memilih Bang aKA. Semoga Bang AKA sehat selalu ....,"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H