Ketiga kerugian di atas, akan nyata didapatkan kepada mahasiswa yang los dol tidak memedulikan belajar membuat makalah sendiri.Â
Mari direnungi. Pilih mana, bangga dengan KTI buatan sendiri dan mahasiswa memiliki sejuta keterampilan, atau justru bangga karya orang lain dan mahasiswa minus keterampilan? Silahkan dipilih!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!