Fathonah: Kecerdasan dalam Memimpin
Fathonah berarti cerdas dan bijak. Pemimpin yang cerdas mampu merancang strategi, menyelesaikan masalah, dan mengambil keputusan dengan adil. Surah Al-An'am ayat 83 menyebutkan:
"Dan itulah hujah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya..."
Cerdas bukan berarti hanya memiliki banyak gelar, tetapi mampu merumuskan solusi untuk bangsa. Ia tahu kapan harus bertindak dan bagaimana cara melakukannya demi kepentingan bersama.
Jika kecerdasan pemimpin tidak digunakan untuk kebaikan, lalu siapa yang akan memikirkan rakyat?
Keempat sifat ini bukan hanya untuk mereka yang memegang tampuk kekuasaan, tetapi juga untuk kita sebagai pemimpin di keluarga, pekerjaan, dan lingkungan. Semoga mereka yang terpilih dalam pilkada dan pemilu menjadi pemimpin yang meneladani Rasulullah SAW.
Dan bagi kita, mari bertanya: Sudahkah kita memimpin diri sendiri dengan Siddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathonah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H