Mohon tunggu...
Urip Widodo
Urip Widodo Mohon Tunggu... Peg BUMN - Write and read every day

Senang menulis, membaca, dan nonton film, juga ngopi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Perang Badar: The Decisive War (5)

24 Maret 2023   16:59 Diperbarui: 24 Maret 2023   17:02 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tidak ada pilihan lain, ya Abdullah," bela Waqid bin Abdullah at-Tamimiy.

Abdullah bin Jahsy terdiam. Percuma membahasnya lagi. Amr bin al-Hadhrami sudah jadi mayat.

"Segera kumpulkan barang bawaan mereka. Segera kita berangkat pulang ke Madinah. Jangan lupa mereka yang tidak sempat melarikan diri, bawa sekalian." Abdullah bin Jahsy memberi perintah.

"Celaka kau, Abdullah!" tiba-tiba Utsman bin Abdullah, salah seorang Quraisy yang tertangkap berteriak, "Kau telah melanggar perintah tuhanmu dan kesepakatan bersama. Kau telah melakukan penyerangan dan pembunuhan di bulan haram."

Mendengar itu, merah muka Abdullah bin Jahsy. Kemarahan dan rasa takut bercampur di dalam dadanya.

~~~

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun