69. Partai Mahasiswa Indonesia. Ketua: Umum Eko Pratama
70. Partai Demokrasi Kebangsaan Bersatu (PDKB). Ketua: Gregorius Seto Harianto
71. Partai Bulan Bintang (PBB). Ketua: Yusril Ihza Mahendra
72. Partai Pemersatu Bangsa. Ketua: Eggi Sudjana
73. Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ketua: Giring Ganesha Djumaryo
74. Partai Gelombang Rakyat Indonesia (GELORA). Ketua: M. Anis Matta
75. Partai Ummat. Ketua: Rido Rahmadi
Kenapa saya kaget?
Ya kaget, lah!
Saya membayangkan bagaimana nanti petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bekerjanya. Tarohlah, kalau dari 75 Parpol itu yang memenuhi syarat administrasi untuk ikut pemilu 2024 ada seperempatnya saja, itu berrati ada 19 partai. Berarti lebih banyak daripada Pemilu 2019 yang diikuti 14 Parpol.
Waktu Pemilu 2019 saya menjadi anggota KPPS, dan saat itu di TPS saya bertugas baru selesai merekap semua hasil Pemilu menjelang dinihari, bahkan sampai adzan subuh berkumandang. Ada memang yang lebih cepat tetapi lebih banyak yang lebih lama, selesai sampai pagi. Saya pun, waktu itu, baru bisa menyerahkan rekap ke Kelurahan jam 8 pagi.