Dalam konteks kepemimpinan, pribadi-pribadi adalah calon yang akan menjadi pemimpin. Kalau diibaratkan proses produksi, pemimpin adalah output atau produk dari proses pemilihan (seleksi), dan pribadi-pribadi adalah bahan atau rawmaterial-nya.
Produk yang berkualitas akan sangat ditentukan oleh kualitas bahan yang akan diproses. Pemimpin yang berkualitas (berakhlak) pun akan sangat ditentukan oleh pribadi-pribadi yang berakhlak.
Karena sangat ingin negeri ini dipimpin oleh pemimpin yang berakhlak, maka saya pun sangat merindukan munculnya pribadi-pribadi yang berakhlak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H