Mohon tunggu...
Urip Hidayat
Urip Hidayat Mohon Tunggu... Guru - Guru, penulis pemula, dan pemikir

Mengajar bahasa Inggris di SDN CIPINANG 05 , pengelola kursus percakapan bahasa Inggris Hi-5, anggota KKG guru bahasa Inggris SD Prov. DKI Jakarta, EFT+ PGRI, Guru Ahli, World Peace Organization

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menaklukkan Glassophobia

18 Januari 2023   02:17 Diperbarui: 18 Januari 2023   02:39 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Meningkatkan Jenjang Karir

Manfaat paling dirasakan adalah meningkatkan jenjang karir dan memperluas jaringan relasi. Semakin luas relasi, semakin besar peluang dan potensi yang akan kita peroleh. Tentu saja akan mempengaruhi hal-hal baik di masa yang akan datang.

Jika public speaking kamu dapatkan diluar kemampuan pekerjaan kantoran, maka jika pihak kantor kamu memiliki potensi ini. Maka kamu pun akan direkomendasikan atau jenjang karir yang kamu miliki bisa dinaikan karena keterampilan tambahan yang kamu punya.

2. Membangun Percaya Diri

Manfaat memahami pengertian dan metode public speaking secara tidak langsung membangun rasa kepercayaan diri kamu loh. Setidaknya dari pengalaman berbicara di depan umum, sudah sebuah langkah hebat, karena bisa melawan rasa takut pada diri sendiri.

Tidak semua orang berani dan bisa berbicara di depan umum. Jadi jika ada kesempatan menjadi public speaking, lakukan. Karena kesempatan tersebut sebagai ajang membangun keberanian diri.

3. Berfikir Cerdas

Banyak orang yang pintar, tetapi sedikit orang yang cerdas. Orang pintar pintar dalam kemampuan otak. Sayangnya kekritisan dalam mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari tidaklah semua orang bisa melakukannya.

Orang yang cerdas adalah orang yang mampu mengolah dan memanajemen waktu yang ada sebaik mungkin. Bahkan dalam kondisi yang tidak terduga saat hendak berbicara di depan umum, orang cerdas mampu menutupi kekurangan dan mampu menemukan strategi spontan yang tetap keren.

4. Pandai Berbicara

Sedikit cerita tentang pengalaman saya. Awalnya saya mendapatkan tawaran berbicara di depan umum. Tidak begitu yakin saya menerima tawaran tersebut karena pada dasarnya saya adalah seorang yang introvert tidak suka akan keramaian apalagi harus berbicara di depan umum yang dilihat oleh orang banyak. Saat berbincang biasa pun dengan teman kadang saya merasa gugup, telapak tangan dan badan berkeringat dan sulit untuk memulai suatu pembicaraan atau menimpali pembicaraan orang lain. Saya lebih sering menjadi pendengar jika ada orang yang berbicara dengan saya. Seiring waktu berjalan dan saya mulai bertemu dengan banyak orang serta mengikuti beberapa kegiatan komunitas atau organisasi yang mengharuskan untuk menggunakan komunikasi yang baik maka perlahan-lahan rasa gugup saya mulai berkurang dan rasa percaya diri mulai tumbuh. Saya selalu menanamkan dalam pikiran bahwa jika ingin maju maka saya harus memiliki pola pikir yang berkembang, yaitu : saya belajar dari kegagalan, saya akan tetap berjuang menyelesaikan sesuatu meskipun itu sulit, saya menyadari bahwa mencapai tujuan itu memerlukan waktu dan usaha, saya belajar dari kesalahan dan mengambil risiko, saya dapat mengatasi ketakutan saya dan menjadi seorang yang pemberani, saya bisa melakukannya dengan usaha, saya akan belajar bagaimana melakukan hal itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun