Mohon tunggu...
aprilia nur vita -
aprilia nur vita - Mohon Tunggu... -

suka mendengarkan cerita,

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Satu Lembar Daun

25 Februari 2014   13:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:29 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

sepotong daun itu diberikannya padaku.

lama aku menatapnya. terdiam.

setelah lelah menerka akan guna.

kuletakkan begitu saja.

jarum jam terus berputar menelan angka-angka

hingga yang terletak itu terlupa..

mungkin angin telah menerbangkannya keluar jendela..

membebaskannnya.

sekian lama setelah dia hanya terdiam di cabang.

hanya mengikuti goyangan angin,menikmati hembusannya.

dia ingin lepas. melayang. menikmati dunia..

dia bersabar dan menua..

sekarang, di hari hari rapuhnya..

dia tersenyum menunggu ajal..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun