Mohon tunggu...
Ummu el Hakim
Ummu el Hakim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hanya seorang emak biasa

Penyuka alam dan rangkaian kata

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Srikandi Keluarga

31 Januari 2020   22:58 Diperbarui: 1 Februari 2020   21:15 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : balasoka.web.id

"Hebat Mba kerja yang cepat," ucapku bangga.

"Harus itu, kalau mau jadi Srikandi wajib melesat," jawaban Mba Kas begitu bersemangat.

"Betul Mba salut saya sama panjenengan. Kuat dan hebat," aku tak bisa menyembunyikan kekagumanku pada Mba Kas. Sesosok Srikandi yang begitu tangkas.

Tetiba pandanganku tertuju pada setumpuk kain hijau yang diletak tak jauh dari warna warni benang yang agak sedikit kacau. Suasana ruang kerja Mba Kas tak seperti waktu lalu. Riuh penuh dengan kain bakal baju.

"Wah banyak pesanan Mba?" tanyaku kemudian.

"Alhamdulillah tadi Bu Wiwi kemari saya disuruh menyelesaikan beberapa seragam sekolah," ucap Mba Kas dengan wajah sumringah.

"Alhamdulillah, nderek bingah Mba. Semangat pokoke," rasa banggaku semakin menggebu.

"Wow apa ini Mba?" lanjut aku terkesima melihat beberapa makanan ringan yang berjajar rapi. Siap dieksekusi para pembeli.

"Itu titipan tetangga Mba, ntar saya dapat upah juga, Alhamdulillah. Bayaran kuliah Yusuf sudah saya lunasi. SPP Siti pun telah terkirim pagi tadi. Masya Allah leganya hati ini Mba," senyum bahagia jelas terurai dari wajah ibu yang penuh cinta.

Tangguh. Srikandi keluarga pantang mengeluh. Berbagai usaha dijalankan meski terurai peluh. Dan, siang itu perbincangan kami bertabur canda tawa. Sebagai rasa syukur terkabulnya doa.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun