Meski kuakui bukan perkara mudah. Namun yakin bisa dihadapi dengan tabah. Aku pun sedang berusaha demikian. Mengatur strategi agar senantiasa bisa bersahabat dengan penat.
Jangan biarkan penat meraja. Pun jangan usir hadirnya. Sebab penat tetap bermanfaat tuk rehatkan raga. Agar tercipta kekuatan yang lebih hebat selanjutnya. Maka dekaplah semampu kita. Jadikan laiknya sahabat setia. Dan kita kan merasa bahagia. In syaa Allah.Â
Semoga bermanfaat.
Niek~
Jogjakarta, 31 Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!