Mohon tunggu...
Ummu el Hakim
Ummu el Hakim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hanya seorang emak biasa

Penyuka alam dan rangkaian kata

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Audrey dan "Mereka", Korban Kemajuan Zaman

14 April 2019   00:52 Diperbarui: 14 April 2019   15:18 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelukan hangat mampu membuat kepercayaan anak meningkat. Sumber : emaksuper.com

Dalam komunikasi yang sehat akan terjadi transfer informasi yang diharapkan. Sumber : sehatmagz.com
Dalam komunikasi yang sehat akan terjadi transfer informasi yang diharapkan. Sumber : sehatmagz.com
Kepribadian yang tersesat menjadi sebuah ancaman yang mengerikan. Inilah pentingnya sebuah komunikasi yang sehat antara orang tua dan anak. Agar anak selalu merasa terlindungi serta terjaga kejujuran. Sehingga terhindar dari salah pergaulan yang menjebak.

Menjalin Kerjasama yang Erat dengan Guru di Sekolah

Guru di sekolah merupakan orang tua kedua. Hal ini kiranya yang harus disematkan dalam diri anak. Agar anak pun tumbuh rasa hormat terhadap guru sebagaimana orang tua mereka. Sehingga dengan begitu guru akan lebih mudah membantu membentuk kepribadian anak sebagaimana yang diharapkan.

Guru sebagai orang tua kedua. Sumber : educaguru.id
Guru sebagai orang tua kedua. Sumber : educaguru.id
Kita wajib menjalin kerjasama yang baik dengan guru di sekolah. Agar guru mengetahui perkembangan anak di rumah. Pun sebaliknya orang tua, mengetahui kegiatan serta tingkah anak di sekolah.

Sehingga bisa dilakukan tindakan senada, antara orang tua dan guru. Tentu agar anak pun merasa terlindungi baik di rumah maupun di sekolah. Balutan kasih sayang orang tua serta guru sebagai orang tua kedua kiranya bisa menjadi bekal berharga dalam menghadapi gelap dan gemerlap laju dunia. Juga kemajuan zaman yang kian meraja.

***

Itulah beberapa langkah yang sedang aku coba. Kiranya bisa menjadi bagian dari ikhtiar kita sebagai orang tua. Manusia hanya bisa berusaha. Namun Tuhan tetaplah penentunya. Dia Yang Maha Membolak balikkan hati manusia. Anak-anak hanya manusia biasa, pun sama seperti kita para orang tua. Tempatnya salah juga lupa. Tentu hanya kekuatan doa yang menjadi senjata paling utama.

Semoga Tuhan senantiasa melindungi anak-anak kita dimana pun berada. Sebab kita tak bisa selalu mengawasi segala tindakan mereka. Memberi kepercayaan juga tanggung jawab adalah hal bijak yang perlu ditindak. Sebab laju perkembangan zaman tak bisa dielak. Dan kemajuan pun semakin marak.

Menapaki zaman dengan bekal kepribadian kiranya bisa menjadi panduan. Agar perundungan tak lagi dihembuskan. Audrey dan mereka merupakan korban kemajuan zaman. Cukuplah kiranya menjadi sebuah pelajaran yang harus dihentikan.

Niek~
Jogjakarta, 14 April 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun