Dalam tulisan latin, doanya berbunyi:
Allohumma innii a'uudzubika minal hammi wal hazani wa a'uudzubika minal 'ajzi walkasali, wa a'uudzubika minal jubni wa bukhli, wa a'uudzubika min gholabatid-daini wa qohrirrijaal.
Artinya: "Ya Allah ya Tuhan kami, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu daripada keluh kesah dan dukacita, aku berlindung kepada-Mu dari lemah kemauan dan malas, Aku berlindung kepada-Mu daripada sifat pengecut dan kikir, Aku berlindung kepada-Mu daripada tekanan utang dan kezaliman manusia." (HR Abu Dawud 4/353).
Sholihin melanjutkan ceritanya, "Satu pekan kemudian dia kembali kepada Rasulullah dan alhamdulillah wajahnya berubah sudah menjadi lebih cerah." terangnya.
Dari cerita itu, beliau menyarankan para dosen dan tendik FPIP Umsida untuk menerapkan doa tersebut setiap pagi dan petang, lalu meminta mereka untuk melihat perubahan apa yang akan terjadi sepekan ke depan.
Sholihin menyarankan para dosen agar lebih bersabar dalam pekerjaannya karena dosen juga termasuk pendakwah, yaitu berdakwah dengan latar belakang Pendidikan masing-masing.
Dalam bersabar, Sholihin menegaskan pekerjaan dosen, "Dosen itu pekerjaannya ada tiga, administrasi, motivasi dan inspirasi. Lakukan saja ini," terangnya.
"Nomor 4 vakasi," imbuhnya sambil diikuti riuh tawa jamaah dosen dan tendik FPIP.
Kunci Sukses 6F
Menyambung kesuksesan dalam bekerja, selain dengan berdoa, Sholihin menyebutkan kunci sukses dengan 6F.
F yang pertama adalah focus, untuk sukses, focus pada pekerjaan, focus pada tujuan sangat menentukan kesuksesan hidup.
"F yang kedua, Fast. Kecepatan bisa mengalahkan ketepatan," terangnya. "F ke-tiga, Fight. Kita harus punya jiwa petarung yang tidak pernah mengenal lelah," ujarnya.