Mohon tunggu...
Umsida Menyapa
Umsida Menyapa Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Humas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ketua BPH Ungkap Varian Muhammadiyah Salafi

24 Desember 2023   12:49 Diperbarui: 24 Desember 2023   12:51 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Problemnya sering kali bukan di atas atau di belakang meja. Problemnya ada di lapangan. Makanya kepedulian pimpinan di akar rumput menjadi sangat penting. Pimpinan harus sensitif terhadap pengajaran, pengajian, dan perilaku orang-orang berkerja di AUM. Kalau perlu, pimpinan harus bersuara keras terhadap setiap bentuk penistaan terhadap Muhammadiyah.

Di samping itu, untuk mengatasi itu semua perlu promosi yang sungguh-sungguh agar semakin banyak kader Muhammadiyah yang memasuki ma'had Muhammadiyah dan program tahfidh al-Quran, dan mau mengurus masjid dan mushala. Muhammadiyah perlu mengirim lebih banyak lagi calon mahasiswa untuk belajar di negara-negara yang berbahasa Arab, sehinga ketika pulang sudah siap mengajar Bahasa Arab di ma'had Muhammadiyah-AMCF.

Kader-kader Muhammadiyah harus tampil maju ke gelangang mengisi peluang, dan pada saat yang sama membina ideologi bagi mereka yang baru "muallaf." Kalau tidak, orang lain akan memanfaatkan fasilitas Muhammadiyah untuk memperlemah Muhammadiyah.

Kerja sama Muhammadiyah-AMCF, dengan semangat semua aset yang dikembangkan oleh AMCF di Indonesia pada hakikatnya adalah milik Muhammadiyah, perlu diperkokoh dan dievaluasi secara periodik dengan mendengarkan baik-baik apa yang terjadi di lapangan. Musa jangan dibiarkan berkembang menjadi benalu. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Sumber PWMU.CO

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun