Mohon tunggu...
UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memupuk Tugas Fasilitator PKMU Umsida Melalui Kegiatan ToT

7 September 2024   18:53 Diperbarui: 7 September 2024   19:03 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap tahun sebelum perkuliahan aktif, Direktorat Al Islam Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (DAIK Umsida) mengadakan Training of Trainer (ToT) fasilitator PKMU atau Pendidikan Karakter Mahasiswa Umsida. Kali ini, kegiatan dilaksanakan di Graha Umsida, Trawas selama dua hari (31/08-01/09/2024).

Lihat juga: Penutupan PKMU 2024, Mahasiswa Diharap Stabil Jasmani, Rohani, dan Ekonomi

Sebanyak 40 mahasiswa Umsida dan alumni dikerahkan dalam kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam membentuk kampus islami. ToT adalah pelatihan pembentukan dan peningkatan kompetensi fasilitator sebagai pendamping dan Pembimbing di PKMU.

Pelatihan fasilitator PKMU merupakan ujung tombak terlaksananya pembinaan karakter bagi mahasiswa baru Umsida. Fasilitator bertugas membimbing, mendampingi pembelajaran baca Al-Qur'an dan pelaksanaan ibadah maghdzoh mahasiswa.

Kelayakan menjadi fasilitator menurut direktur direktorat Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Drs Muadz M.Ag dapat dilihat dalam beberapa indikator, "Ada beberapa indikator kelayakan fasilitator, seperti kompetensi dalam membaca Al-Quran, pemahaman dan penghayatan terhadap visi misi Muhammadiyah, serta kompetensi dalam pendidikan. Setidaknya fasilitator akan menjalani serangkaian tes,".

Disambung dengan pernyataan wakil rektor 3 Umsida, Dr Nurdyansyah yang berpendapat serupa, yakni seorang fasilitator harus memiliki karakter uswah, mandiri, sinergi, integritas, dinamis, amanah dalam kehidupan kampus unggul.

Tugas fasilitator PKMU

Fasilitator PKMU memiliki beberapa tugas, diantaranya: 

  • Membina mahasiswa (Baca Quran (BQ), Ibadah, motivasi, kedisiplinan)
  • Membuat jadwal bimbingan secara tatap muka luring di luar jadwal pekan 1-3 sesuai kesepakatan dengan mahasiswa yang dibimbing
  • Mendampingi mahasiswa dalam menyelesaikan tugas individu maupun kelompok
  • Ketika sesi materi, fasilitator berada di ruang kelas untuk membantu menertibkan dan menilai karakter peserta
  • Melaporkan hasil pembimbingan dalam bentuk jurnal bimbingan

Hal yang perlu diperhatikan

Dok DAIK Umsida
Dok DAIK Umsida

Fasilitator PKMU adalah role model karakter (akhlak kampus Islami) bagi seluruh sivitas akademika Umsida di manapun dan kapanpun. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti Ibadah dan cara berpakaian. 

Lihat juga: DAIK Umsida Serahkan Dana Kurban Sebesar Rp 15 Juta Kepada PCM Sedati

Bagi fasilitator perempuan, diharuskan untuk memakai pakaian yang longgar dan tidak menerawang. Lebih baik pula jika mereka tidak menggunakan gamis berbahan kaos.

Untuk ketentuan pemakaian jilbab sendiri, fasilitator perempuan harus mengenakan jilbab yang menutup sempurna. Artinya, jilbab yang dikenakan harus menutup dada dan rapat, rambut tidak boleh terlihat. Alas kaki pun sama, fasilitator perempuan harus memakai kaos kaki yang tertutup.

Sedangkan bagi fasilitator laki-laki, mereka lebih disarankan untuk memakai celana kain dan tidak memakai kaos. 

Seorang fasilitator juga harus menjaga pergaulan dengan lawan jenis, menjaga makan dan minum, cara berkomunikasi terutama komunikasi di media sosial. Hal tersebut juga telah disebutkan dalam surat Al Baqarah ayat 83.

Artinya:

(Ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari Bani Israil, "Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Selain itu, bertutur katalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat, dan tunaikanlah zakat." Akan tetapi, kamu berpaling (mengingkarinya), kecuali sebagian kecil darimu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang.

Sumber: DAIK Umsida

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun