"Mari dinikmati tahu isinya, Ma'e!" kata Bu Titien setelah meletakkan nampan di atas meja tamu.
Ma'e mengambil satu buah tahu isi.
"Ini saya bikin sendiri," kata Bu Titien.
 "Bismillah!" Ucap Ma'e sebelum memakannya. Ma'e mengunyah tahu  isinya.  "Hmm... lezaaat. Gurih bawang putih dan aroma segar daun bawang dan pedas mericanya terasa.  Manis asinnya pas." Ma'e memberikan testimoni.
"Alhamdulillah. Ini saos sambalnya kalau Ma'e mau pedas," kata Bu Titien sambil menyodorkan saos sambal botolan.
"Terima kasih,Bu!"
"Oh ya...kabarnya Ma'e bangun rumah baru." kata Bu Titien sambil membetulkan letak duduknya di kursi tamu.
"Benar Bu. Saya bangun rumah baru di desa."
"Kalau boleh tahu...habis berapa biayanya?" Tanya Bu Titien dengan nada hati-hati.
 "Biayanya sekitar 30 juta," jawab Ma'e setelah menghabiskan tahu yang berisi daun bawang, rajangan wortel dan bihun goreng.
"Sekarang Ma'e kaya ya?"