Banyak masyarakat yang masih belum mengetahui perbedaan antara Bank Syariah dan Bank Konvensional. Hal ini tidak mengherankan karena masyarakat beranggapan bahwa bank syariah dan konvensional itu sama. Sebenarnya perbedaan itu sangat mecolok, namun karena keadaan masyarakatlah yang belum bisa mengetahui adanya letak perbedaan itu.
Bank syariah adalah bank atau lembaga yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam, artinya bank yang tata cara beroperasi sesuai dengan ketentuan - ketentuan Al-Qur’an dan Sunnah.
Bank konvensional adalah bank dalam perobrasianalnya menggunakan metode bunga, karena metode bunga sudah ada sejak dulu, menjdi suatu kebiasaan dan telah digunakan secara meluas dibandingkan dengan metode bagi hasil.
Selain dari segi pengertian ada perbedaan yang sangat terlihat, yang pertama mengenai akad. Akad ini merupakan kunci utama yang membedakan antara bank syariah dan konvensional. Dimana bank syariah dalam peroprasian dananya memiliki ketentuan, adanya akad yang halal seperti sistem bagi hasil, sewa menyewa, jual beli dan lain sebagainya.
Dan diantara keduanya juga ada perbedaan dalam penampilan. Namun, disini saya akan lebih terfokus mengenai berpakaian yang dikenakan oleh pengawai atau dewan pengurus bank syariah.
Pakaian yang dikenakan oleh seorang muslim maupun muslimah sebenarnya sebagai unggapan ketaatan kepada Allah SWT. karena berpakain bagi seluruh hamba Allah merupakan nilai ibadah. Karena itu dalam berpakain haruslah mengikuti aturan aturan yang ditetapkan Allah SWT.
Seperti firman Allah dalam surah An – Nur ayat 31
“ Dan katakanlah kepada para perempuan beriman, agar mereka menjaga pandangan dan melihat kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasan (aurat) kecuali yang bisa terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung kedaanya ..... “
Dan Rasulullah bersabda “ Hendaklah kamu meminjamkan dia baju yang panjang dan longgar itu”
“ Barang siapa yang memakai pakaian yang mencolok mata, maka Allah SWT. akan memberikan pakaian kehinaan diakhirat nanti” (HR. Ahmad, Abu Daud, An Nasa’i dan Ibn Majah)
“ Sesungguhnya sembilan ahli neraka ialah perempuan – perempuan yang berpakaian tapi yang telanjang yang condong kepada maksiat. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya” (HR. Bukhori dan Muslim)
Nah, sekarang kita telah mengetahui bagaimana sesungguhnya seorang muslim atau muslimah berpakaian sesuai dengan syariah Islam.
Namun sering kita lihat pada bank syariah itu sendiri ada beberapa bank syariah yang masih menerapkan berpakaian yang tidak sesuai dengan syriah Islam, sepeti bagian dada yang terlihat dan pakaian yang masih terlihat lekukan tubuhnya. Akan tetapi, ini hanya sebagian dari antara bank – bank Syariah yang ada di dunia terutama Indonesia. Sebenarnya masih banyak bank syariah yang benar – benar menerapkan sistem Syriah Islamnya.
Dan perlu anda ketahui, sebenarnya ada perbedaan yang sangat mengagumkan diantara bank syariah dan konvensinal yaitu lingkungan. Ketika saya mengunjungi salah satu bank syariah yang ada didaerah saya. Saya merasa ada suasana tersendiri. Suasana yang tercipta untuk lebih bernuansa Islami. Mulai dari cara karyawan menyambut nasabahnya dengan beretika yang sangat sopan dan jika anda masuk ruang bank syariah tersebut maka anda akan merasa adanya ketenangan. Lalu alasan apalagi untuk kita tidak menabung atau bergabung dengan bank Syariah bukan hanya kenyaman luar yang akan kita dapat. Namun, dalam perngoprasian dana pun akan terjamin sesuai dengan keadaan hidup kita yang sebenarnya. dan jika sudah ada Bank Syriah mengapa harus Bank yang lain?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H