Mohon tunggu...
Ummu ArSyaf
Ummu ArSyaf Mohon Tunggu... Penjahit - Nama asli Endang Purwani. Ar-Syaf adalah nama anak-anak. Menikah tahun 2003. Tinggal di Jawa Tengah. Kelahiran tahun 1981.

Hidup adalah perjuangan untuk menuju rumah abadi nanti di alam akhirat. Terus berjuang agar dapat meraih sukses di dunia dan akhirat. Salam Ukhuwah Islamiah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mimpi di Taman Hijau

7 September 2020   15:18 Diperbarui: 7 September 2020   15:28 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Saya mencari apa makna mimpi itu dengan baca buku, mendengar radio islam, mungkin saja ada yang membahas tentang mimpi, tetapi berbeda dengan apa yang ku harapkan. Ternyata tak ada yang membahas tentang mimpi. 

Akhirnya pada suatu hari saya mendengar bacaan muratal QS.Ar-Rahman ketika sampai pada ayat tentang ''kedua surga itu (kelihatan) hijau tua warnanya." Langsung saya membuka Al-Qur an terjemah, Subhanallah...

Dalam hati saya bertanya "apakah mimpi saya itu adalah sebuah gambaran surga...." tapi saya masih tetap mencari kebenaran makna mimpi itu. Kemudian saya mencari dalam buku Ta'bir Mimpi, saya juga menemukan maknanya surga. Tapi saya belum yakin, kemudian saya tanyakan di Jaringan Asah Pena, Alhamdulillah... semua telah terjawab.

Harapan saya semoga apa yang ALLAH karuniakan kepada saya bisa memberikan penyemangat dalam saya meniti kehidupan di dunia ini untuk selalu berharap kepada ALLAH dalam setiap keadaan saya.

ALLAH memberikan kehidupan kepada kita, tinggal bagaimana menyikapinya kebaikan yang ALLAH berikan kepada kita,,, seperti jika kita diberi kebaikan oleh seseorang pasti kita ingin membalas kebaikan mereka lebih dari apa yang mereka berikan kepada kita. 

Tapi apa yang ALLAH berikan kepada kita adalah suatu anugrah dan apa yang kita amalkan adalah sebagai bekal untuk kehidupan kita di alam kekal kelak, kita melaksanakan shalat, puasa, zakat, infaq, shadaqah, dan amal yang lain, semua itu tidak akan mengurangi rahmat ALLAH kepada kita.

Hiduplah hari ini dan jangan tunggu hari esok, karena belum tentu hari esok adalah milik kita, beramalah sekarang dan jangan tunggu esok, karena belum tentu esok kita bisa beramal. Semoga kita tetap istiqamah di jalan ALLAH.

Salam ukhuwah;

Ummu ArSyaf

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun