Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Suka membaca apa saja, sesekali menulis sekedar berbagi cerita.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pasangan yang Akan Dikenang Sepanjang Masa, Pak Tjiptadinata dan Bu Rosalina

13 September 2024   13:37 Diperbarui: 14 September 2024   07:44 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dokumentasi pribadi (umisetyo)

Setelah anak-anaknya dewasa, sebagai seorang wanita yang biasa bekerja, Bu Rosalina tidak bisa duduk manis sepanjang hari. Kemudian bekerja di Perusahaan Asuransi "Harmoni" yang berkantor di Jl.Suryopranoto.

"Kalau mau bergabung di mana pun jangan hanya sebagai pengikut, tapi harus proaktif " Ini prinsip Bu Rosalina ketika bergabung di asuransi.

Tantangan yang Bu Ros hadapi saat itu tidaklah mudah, mengingat baru pindah ke Jakarta dan di usia yang tidak lagi muda.

Namun itu bukanlah halangan untuk berprestasi, terbukti dalam waktu singkat sudah meraih "Champion Honour" selama 3 tahun berturut- turut.

Apa yang menurut orang lain tidak mungkin tetapi bagi seorang Rosalina "Nothing is impossible" 

Ini point pertama yang sangat penting bagi saya dan saya terapkan. Berhasil.(insyaallah akan saya bagikan di artikel tersendiri lain kali)

MENEMUKAN TITIK BALIK KEHIDUPAN.

Pada artikel ini, kembali Bu Rosalina berbagi cerita kehidupan, bagaimana prinsip seorang istri dalam mengambil keputusan.

Ceritanya, saat itu ketiga putra-putri beliau sudah berkeluarga. Bu Rosalina ingin kembali bekerja,bagi beliau, duduk sepanjang hari di rumah akan menjadi hari-hari yang membosankan.

Sudah ada perusahaan besar dan bonafide akan menjadi tujuan, namun tantangan yang Bu Rosalina hadapi kali ini lebih sulit.

Pengalaman mengajar SMA di bidang exacta sama sekali tidak ada kaitannya dengan pekerjaan itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun