Mohon tunggu...
UMI MAYYADAH
UMI MAYYADAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa program studi pendidikan matematika untirta

mahasiswa program studi pendidikan matematika untirta penulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Memanfaatkan Waktu Luang di Luar Kelas untuk Belajar

10 Januari 2024   22:04 Diperbarui: 10 Januari 2024   22:06 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Arti perkata :

Manfaat ?

Dalam konteks semantik, "kata manfaat" dapat diartikan sebagai kumpulan kata atau frasa yang membawa makna positif terkait dengan kegunaan atau nilai suatu objek, produk, atau gagasan.

Waktu ?

"Waktu" adalah konsep abstrak yang digunakan untuk mengukur, mengatur, dan menyusun urutan peristiwa atau kejadian.

Waktu luang ?

"Waktu luang" merujuk pada periode waktu di mana seseorang tidak terikat oleh pekerjaan, tanggung jawab rutin, atau kewajiban tertentu.

Di luar kelas ?

Tidak ada kaitan dengan kelas

Untuk belajar ?

Tujuan pemanfaatan waktu luang disini untuk belajar

Tujuan penulisan artikel ini : untuk membantu pembaca dalam memanfaatkan waktu luang / waktu libur semester.

Pemanfaatan   berakar   dari   kata manfaat  yang  ditambah  dengan  awalan “pe” dan berakhiran “an”.  Kata manfaat artinya guna, faedah,  laba,  dan  untung, sedangkan  pemanfaatan  artinya  proses, cara, perbuatan memanfaatkan.

Pemanfaatan waktu belajar bisa juga diartikan dengan pengisian atau pengaturan yang telah terencana dan terprogramkan pada saat tertentu dengan belajar. Belajar diwaktu luang itu bisa dilakukan dengan berbagai cara diantaranya : membaca, memperhatikan, menyatakan, bertanya, mendengarkan (percakapan, pidato dll) menulis, menganalisis, mengingat, dan kegiatan lainnya. 

(Hasana, 2017)

Cara memanfaatkan waktu libur semester untuk belajar

Saat libur semester tiba, banyak siswa dan mahasiswa yang memanfaatkan waktu luang mereka dengan mengunjungi tempat wisata untuk menyegarkan pikiran. Namun, penting bagi kita untuk dapat memanfaatkan waktu libur ini secara efektif dengan melibatkan aktivitas belajar, baik itu revisi materi yang telah dipelajari sebelumnya maupun menyelesaikan sebagian materi untuk semester berikutnya.

UPT SMAN 7 SINJAI
UPT SMAN 7 SINJAI

5 momen optimal untuk terlibat dalam proses pembelajaran selama masa liburan: 

1.Pagi hari

Beauty Journal - Sociolla 
Beauty Journal - Sociolla 

Jam 07.00 hingga 11.00 dianggap sebagai waktu yang optimal untuk beraktivitas produktif. Pada interval ini, baik otak maupun tubuh kita masih dalam keadaan segar, siap untuk memulai kegiatan sehari-hari. Pada saat ini, gangguan dan distraksi cenderung minimal, dengan tambahan cahaya matahari yang lembut dan aliran udara yang masih segar melalui jendela.

Pada masa sekolah dulu, pelajaran-pelajaran yang diajarkan pada pagi hari dirasakan lebih mudah dipahami dan semangat belajar cenderung tinggi. Meskipun waktu tersebut bisa dimanfaatkan untuk kegiatan santai, namun untuk mencapai produktivitas maksimal tetap dibutuhkan tingkat fokus yang tinggi.

2. Siang hari

Bobo.ID - Grid.ID
Bobo.ID - Grid.ID

Antara pukul 11.00 hingga 14.30 merupakan periode waktu yang cocok untuk menangani tugas-tugas yang cukup sulit, berat, atau membutuhkan energi ekstra. Hal ini dikarenakan, pada rentang waktu tersebut, keinginan untuk tidur menurun secara signifikan, atau dengan kata lain, tubuh kita sudah melewati fase kantuk yang umumnya terjadi di pagi hari.

Namun, perlu diperhatikan bahwa hal ini tidak berlaku jika kita tidur terlalu larut pada malam sebelumnya. Sebaliknya, ketika kita tidur larut, risiko mengantuk di siang hari justru meningkat. Oleh karena itu, bagi yang merasa lebih fokus belajar di siang hari, disarankan untuk menjaga waktu tidur malam agar tidak terlalu larut.

3. Sore hari

Pinterest
Pinterest

Antara pukul 15.00 hingga 17.30 adalah jangka waktu di mana tubuh dan pikiran mencapai tingkat kelelahan setelah menjalankan berbagai aktivitas sejak pagi hingga siang. Walaupun begitu, waktu sore masih dapat dimanfaatkan secara efisien untuk kegiatan belajar, meskipun dengan pendekatan yang berbeda dari periode pagi atau siang.

Pada jangka waktu sore tersebut, pendekatan belajar yang berhasil mencakup kegiatan seperti berdiskusi dengan teman atau berkolaborasi dalam kelompok sambil menikmati suasana santai, membaca materi yang ringan, atau menyelesaikan tugas di area terbuka kampus atau sekolah yang lebih luas dan dihiasi dengan tanaman hijau. Pendekatan-pendekatan ini menciptakan lingkungan belajar yang lebih santai dan mengurangi tingkat ketegangan.

4. Malam hari

Suara.com
Suara.com

Periode antara pukul 18.00 hingga 21.00 dianggap sebagai waktu yang optimal untuk mengulang kembali materi yang sudah diajarkan dan menyelesaikan tugas pribadi yang diberikan pada pagi atau siang hari. Hal ini disebabkan oleh ketajaman pemikiran kita pada saat itu, yang memungkinkan kita untuk mengingat sebagian besar materi yang baru saja dipelajari. Melalui proses revisi, pemahaman terhadap materi yang telah diajarkan dapat meningkat. Selain itu, periode tersebut dapat dimanfaatkan untuk membaca atau mempelajari garis besar materi yang akan diajarkan pada keesokan harinya.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa selama malam hari, penting untuk memberikan istirahat yang cukup pada tubuh dan pikiran, serta hindari tidur terlalu larut. Hal ini bertujuan agar pada hari berikutnya kita dapat menerima pelajaran dengan optimal.


5. Dini hari

Suara.com
Suara.com

Jangka waktu dari pukul 01.00 hingga 04.00 sebenarnya merupakan salah satu pendekatan belajar yang cukup unik. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, meskipun dalam jumlah yang tidak banyak, ada sejumlah mahasiswa atau siswa yang merasa cocok dengan metode belajar pada periode dini hari ini.

Periode belajar ini sangat sesuai bagi mereka yang ingin mempelajari materi dalam suasana yang tenang, damai, dengan suhu yang cukup dingin, serta minim gangguan, sembari mendengarkan musik latar yang ringan atau memberikan semangat agar tetap terjaga. Namun, metode belajar pada rentang waktu dini hari ini juga memiliki risiko, karena membutuhkan kebiasaan tidur di sore atau malam sebelumnya dan kemudian bangun di dini hari, yang tidak selalu mudah dilakukan. Bagi yang tidak terbiasa, ada kemungkinan tertidur hingga pagi hari dan tugas pribadi menjadi terbengkalai.

Meskipun demikian, metode belajar pada periode dini hari ini bisa dicoba oleh mereka yang menyukai kondisi keheningan untuk belajar.

Setiap langkah kecil membawa kita menuju realisasi impian yang besar. Mulailah hari ini dengan tekad yang kuat dan berkomitmen untuk memberikan yang terbaik!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun