Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu rumah tangga

Wiraswasta yang suka membaca dan menulis fiksi sesekali saja.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Desember Punya Cerita

8 Desember 2017   10:43 Diperbarui: 8 Desember 2017   10:55 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena  ku meyakini kepergiannya adalah bagian takdirnya dan takdirku. 

4/

Serumpun mawar sedang berkembang di halaman.

Membangkitkan indah kenangan.

 Dia, lelaki penyuka bunga, gemar bertanam selayak merawat kehidupan.

Mawar merah,  bunga kesayangan.

Dan esok hari,  kan kubawa seikat mawar merah ke pusara. Sebagai pengingat dua tahun kepergiannya.

Kepada Tuhan  ku kan bermohon, tenangkanlah  ayahku di sisi-Nya.

***

Jakarta 08122017.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun