Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu rumah tangga

Wiraswasta yang suka membaca dan menulis fiksi sesekali saja.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[ My Diary ] Satu Tahun Bersamanya

13 April 2016   21:02 Diperbarui: 13 April 2016   21:18 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanggal 09 aku bikin akun K, baru tanggal 30 April 2015  aku posting pertama kali. 

My Diary. 

Cermin yang kuberi judul "Kisahku Tentangmu Zuna "

Aku hampir tak percaya bahwa ternyata bisa menulis. Yang memberi komentar di posting perdanaku itu, adalah para kompasaner senior. Diantaranya adalah Pak Dhe Kartono. 

Begini komentarnya Di :"Cermin ini membuktikan bahwa mba bukan penulis pemula. . . tetapi penulis berbakat yang selama ini belum menulis. Bagus cerminnya, jalinan ceritanya apik dan endingnya. . . saya suka. ..D

Duuuh. . ..kamu tahu Di?  bagaimana rasanya. Anganku melambuung tinggi ke angkasa. Rasanya juga aku ingin berteriak sekencangnya. Horeee. . . ternyata aku bisa menulis di Kompasiana. 

Selain Pakdhe Kartono, ada juga Den Bhaghoese, Pak Iskandar Zulkarnain, Fandi Sido, Tasch Taufan, Wahyu Sapa, M Aldy Arifin, Pak Tjipta Dinata,Dewi  Pagi dll.Pokoknya penulis senior, dan selanjutnya kami menjadi akrab saling berbalas komentar di K.

Sejak saat itu aku.mulai menulis dan menulis. Dari banyak membaca karya teman - teman,juga mengikuti Event yang digelar komunitas di K, menjadikan aku selalu ingin menulis. Bahkan keinginanku yang lama terpendam, untuk menulis novel, bangkit kembali. 

Sebenarnya Di, aku sudah punya ide cerita dan kerangka novel, tapi sialnya Di, susah sekali mau memulai. Ada saja alasan malasku, apalagi kalau pas ada even, jadi tertunda-tunda muluuu. . . hehehe 

Naah. . . Di, kebetulan di FC ada #tantangan100harimenulisnovelFC. tak kutunda lagi, aku langsung daftar. Kubongkar konsep oret -oretan yang sempat terbengkalai. 

Kucoba konsisten menulis setiap hari, sudah kubagi dalam seratus hari menjadi 20 bab. Sampai hari ini sudah 22 kali postingan Masih panjaaang ceritanya Di, aku berharap untuk kali ini, novelku harus jadi. Karena walaupun misalnya tak lolos seleksi untuk dibukukan. InsyaAllah akan kupublish indie. Untuk itu juga sudah ada penerbit yang siap. Doakan ya Di. semoga tuntas aku menulis hingga ending. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun