Mohon tunggu...
UMI KULSUM
UMI KULSUM Mohon Tunggu... Guru - GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Saya suka bersama anak anak , senang membaca serta berharap selalu mendapat ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Langkah Bimbang

28 Mei 2024   07:25 Diperbarui: 28 Mei 2024   07:35 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Umi  Kulsum

Sekeping rindu tertuju padamu

Seribu langkah terhenti, bimbang

Sejenak bermimpi

Bersama alunan melodi

Bimbang, berat dan tak menentu

Ibarat angin terombang-ambing

Menjatuhkan benda miring

Bagai pasukan yang salah arah

Tanpa teguran dari komandan

Seribu langkah terketuk 

Sejenak segala emosi menyatu

Antara rindu pilu resah gelisah

Membaur pada sejuta warna

Hai engkau yang di sana 

Berat pasti meneduhkan hati tanpa payung

Payung tak berujung

Sandiwara ini terus bergerus seiring waktu menyambut

Kebumen, 28 Mei 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun