Hati terbuka membunuh rasa sepi
Perih dan pedih berpatri setiap hari
Ada luka yang menyiksa hati
Kesedihan menyergap dari berbagai arah
Rumahku tandus tak terurus
Gersang tak pernah disentuh orang
Malam penuh sembilu melukai hati
Di sinilah aku merenung seorang diri
Menimbang bimbang nasib penuh makna
Hanya sebatang bunga liar
Yang berteman akar kekar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!