Pada tahun 1960, teknologi komputer sangatlah mahal sehingga industri kelas menengah tidak mampu untuk memilikinya.
John McCarty, seorang ilmuwan komputer asal Amerika Serikat, memprediksi pada masa tersebut bahwa komputerisasi nantinya dapat diatur menjadi utilitas publik. Dengan kata lain, komputerisasi awan (Cloud Computing) akan menjadi komputasi bersama yang menjadi awal kemunculan SaaS.
Pada awalnya SaaS menangani hal yang berkaitan dengan layanan Customer Relationship Management (CRM), penggajian dan akuntansi. Namun seiring berjalannya waktu, SaaS semakin berkembang pesat pemanfaatannya.
Seperti beberapa tahun terakhir, SaaS menjadi sangat populer terutama selama masa pandemi. Kita dipaksa untuk tetap di rumah saja, dan akhirnya terdorong untuk menggunakan berbagai software SaaS agar produktivitas tetap terjaga.
Karakteristik SaaS
Karakteristik SaaS diantaranya:
1. Dikelola Dari Lokasi Pusat
Pelayanan SaaS tidak menyebabkan pengguna merasa terbebani dengan proses pengelolaannya. Pengguna hanya perlu menggunakannya karena SaaS akan dikelola oleh penyedia layanan, mulai dari perawatan hingga pengembangannya.
2. Dapat Diakses Melalui Koneksi Internet
Untuk mengakses aplikasi dengan model layanan SaaS, pengguna memerlukan koneksi internet yang baik. Hal tersebut dikarenakan segala kemungkinan untuk mengunduh ataupun penggunaan aplikasinya secara online.
3. Upgrade Sistem Dilakukan Oleh Penyedia Layanan SaaS(Software)
Karena sistem yang ada di dalam produk SaaS sepenuhnya dikelola oleh penyedia layanan, pengguna hanya perlu menggunakan saja dan tidak perlu memikirkan bagaimana caranya agar kinerja produk menjadi lebih baik lagi.
Keuntungan SaaS
Keuntungan dari SaaS dapat dirasakan dari beberapa aspek. Keuntungan tersebut diantaranya :