Mohon tunggu...
Uli Elysabet Pardede
Uli Elysabet Pardede Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

Inspirasiku dalam menulis adalah lagu indah, orang yang keren perjuangannya, ketakutanku dan hal-hal remeh-temeh yang mungkin saja bisa dibesarkan atau dipentingkan… Tuing! blog : truepardede.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[MIRROR] Malam Valentine Berdarah

12 Desember 2011   05:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:28 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Apa???"

"Samantha..."Katanya pelan dan menakutkan.

"Samantha siapa???"Eva masih kebingungan.

"Samantha si kutu buku..."Davin mendekatkan wajahnya ke wajah Eva membuatnya mengingat sesuatu.

"Aku...Aku takutt..."Eva hampir menangis dan melihat sekelilingnya.

"Ayo cepat pulang!" Mereka berjalan dengan sangat cepat.

Samantha sendiri adalah teman satu sekolah mereka yang mati terbunuh tepat satu tahun yang lalu sesudah perayaan valentin di sekolahan.

"Davin...Kau tahu...Semalam aku mimpi dia..."Kata Eva ketakutan.

"Apa???"Davin terkejut namun tetap mempercepat langkahnya.

"Dia sepertinya tidak menyukai hubungan kita..."

"Sudah diam!!!Tutup mulutmu...!!!Kalau kau menceritakan dia terus dia bisa-bisa mendatangi kita!!!" Davin seperti menutupi sesuatu. Mereka berjalan cepat sementara kota semakin sepi. Wajah Eva semakin ketakutan begitu melewati gerai makanan  cepat saji tempat Samantha biasa makan siang kalau saat ada kegiatan tambahan di sekolah. Tiba-tiba...Krraaakkkk!!!!!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun