Mohon tunggu...
Ulina Hotmaria Galingging
Ulina Hotmaria Galingging Mohon Tunggu... Guru - I Am Teacher

Pembelajar dari Alam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Belenggu Penjara Tak Terlihat

9 Januari 2021   13:12 Diperbarui: 9 Januari 2021   13:25 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkan kau merasa terpenjara

walaupun pada saat itu kau dapat melihat indahnya dunia,

kau dapat berlari sejauh yang kakimu mau,

 kau dapat menggapai apapun yang kau inginkan,

kau berfikir tentang apapun juga yang kau ingin fikirkan dan kau dapat melakuakn apapun yang dapat kau lakukan.

Apakah kau pernah merasa terpenjara,

ketika kulitmu dapat merasakan hangatnya sinar mentari,

ketika tubuhmu dapat merasakan sejuknya hembusan angina,

ketika telinga mu dapat mendengar suara alam yang begitu damai dan matamu dapat melihat indahnya paranorama jingga alam senja.

Pernahkah kau merasa terpenjara,

ketika mulutmu seharusnya dapat tertawa,

ketika hatimu seharusnya dapat merasakan suka cita dan jantungmu seharusnya dapat berdetak dengan penuh cinta

Apakah kau pernah merasa terpenjara??

Disaat semua hal seharusnya dapat menjadi sangat indah

Namun kau tetap hanya merasa hampa tanpa rasa

Aku pernah merasakannya...

Kala itu aku tidak sedang berduka

Tubuhku juga tidak dirantai atau dibelenggu

Tapi aku tetap merasa terpenjara,

Mengapa aku merasa terpenjara?

Karena seluruh gerak-gerikku seakan dipantau

Oleh sebuah mata yang tidak terpantau

Membuatku selalu merasa takut

Akan apapun yang sedang aku lakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun