Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sukses Toilet Training Dalam Sehari?

23 Januari 2017   15:54 Diperbarui: 23 Januari 2017   16:18 7551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Toilet Pee, Sumber Olshop theawesomeboy

Mami : Iya, nanti mami kasih hadiah deh, mobil-mobilan

Dan seharian bersamaku tanda-tanda eek tak kunjung tiba, keesokannya sebelum aku berangkat kerja aku ingatkan kembali perjanjian kami bahwa kalau eek di WC ada mobilan untuk Kanda. Malam pulang kerja aku pun mendapati teriakan nya “Mami..mamii aku pintel donk, tadi aku eek di WC”, mana hadiahnya ...eiits akupun langsung bilang tunggu dulu kita cek ke mama daycare ya..ternyata benar Kanda eek di WC, Maminya memeluknya say thankyou karena sudah pintar dan tepati janji, akhirnya Kanda pun memperoleh reward atas kesuksesan nya. Sebenarnya ada yang aku takut kan , bahwa Kanda hanya akan eek sekali itu saja demi mobil-mobilan !

Esok hari aku cek dan benar saja kembali dia eek di popok. Akupun pulang ke rumah dan Kanda seperti biasateriak kesenangan melihat wujud ku hadir di pintu rumah “mamiiii..mamiiii” kali ini aku memasang wajah bete “ahh mami dapat laporan nih kalau Kanda eek di popok”, kenapa Kanda gak tepati janji ? Diapun kembali memberi alasan bahwa dia kemarin sudah eek diWC. Akupun tak mau terima alasannya, memasang ekspresi bete, memasang wajah tak senang sampai menjelang tidur. Mami nggak mau Kanda diejek teman, mami mau Kanda eek di WC, mami sih senang saja Kanda eek di popok karena tidak akan ada lagi beli mainan ya ! Diapun mernegek memnbujuk agar aku senyum, tapi aku beneran kesel deh !

Esok paginya kembali aku ingatkan “Kanda tolong mami ya, eeknya di WC ya. Dan siang hari aku dapat sebuah pesan di WA “mom, Kanda pup di WC tadi minta sendiri”. Duh ga sabar rasanya pulang ke rumah memeluk Kanda. Kanda terima kasih ya...dan di depan pintu dia sudah teriak-teriak meminta hadiahnya “mana mami hadiahnya”. Akhirnya urusan pup di WC kelar, sekarang tinggal pipis nya !

Besoknya aku ajak ngomong lagi “ya ampuun anak mami udah pintar ya pup di WC! Nah sekarang Kanda harus bisa pipis di WC ya, hari ini dri pagi mami pakein celana ya. Iya mami sahutnya. Dan benar saja Mama di daycare memberi kabar bahwa Kanda pipis ke WC , duh senangnya, bahagianya. Ternyata urusan pipis kelar dalam satu hari saja, bahkan hari sabtunya aku ajak naik bis, main ke mall Kanda sukses pipis sendiri.

Nah PR nya saat ini adalah ketika anaknya tidur, kalau di daycare setiap mau tidur terpaksa dipakein popok, kemarin hari minggu aku coba ternyata sepanjang tidur siang 2jam Kanda gak pipis, sebelum naik tempat tidur aku ajak pipis dulu. Memancing anak pipis selain dengan sshh..shhhh bisa juga cipratin air ke alat kelaminnya, kalau anak cowok memang responnya agak lama bisa 5 menit baru pipisnya keluar hehe. 

Nah semalam aku coba lagi tidur tanpa popok, dan sengaja aku pakaikan perlak , belum aku bangunkan karena aku mau tahu jam pipisnya dahulu, ternyata Kanda pipis di jam 00.30 wib, berangkat tidur jam 19.00 wib dan pipis lagi jam 04.30 ketika dia sudah bangun. Ah ini PR kecil berarti, ayo nak kita lanjut belajar lagi ya biar pas bobok gak ngompol ! OK mamiiii sahutnya ...

So mom’s jadi kunci sukses itu terletak pada komunikasi dua arah, terbukti untuk urusan pipis Kanda bisa paham dalam satu hari saja ! dan menurut dokter kami jangan buat anak stress hanya karena urusan ke toilet ya, latihlah ketika anak anda siap !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun