Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pentingkah Merawat Gigi Susu?

25 Januari 2016   15:00 Diperbarui: 25 Januari 2016   15:54 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah moms, gigi itu da dua kategori yaitu GIGI SUSU dan GIGI PERMANEN. Gigi susu itu normalnya tumbuh pada usia 6 - 30 bulan, tapi bukan harga matilah moms, terbukti Kanda tumbuh gigi usia 8 bulan dan Kayama anak keduaku tumbuh gigi tepat diusia 12 bulan. Kata dokter anak sih bisa kita tunggu sampai maksimal usia 18 bulan, setelahnya bila belum tumbuh baru cek lanjut ke spesialis gigi anak buat di rontgen gitulah.

Nah setelah gigi susu copot (sekitar usia 6 sampai 12 tahun) maka gigi susu akan digantikan gigi permanen. Gigi susu itu ada 20 gigi (8 gigi seri, 4 gigi taring dan 8 geraham). Kata temanku geraham itu disebut moral (aku sih udah lupa heheh). Nah kalau gigi dewasa ada berapa ? Eits gak usah raba-raba gigi ya hehehe, masih ingatlah pas SD dikasih tahu bu guru gigi dewasa itu adalah 32  (8 seri, 4 taring, 8 graham kecil dan 12 graham besar).

[caption caption="Kanda Mau Menggosok Gigi"]

[/caption]

Dan ternyata merawat gigi susu itu penting loh! Kenapa ? 

  • gigi susu itu harus dirawat, karena fungsinya menuntun gigi permanen biar tumbuh ditempatnya yang normal dirahang, Jadi gigi susu tetap gak boleh rusak sebaiknya.
  • Ternyata gigi permanen bukan muncul dikarenakan gigi susu keropos, melainkan gigi permanen akan tumbuh bila gigi susu itu jatuh sendiri dengan kata lain gigi susu rontok dikarenakan benih gigi permanennya tepat berada dibawah gigi susu.

Lalu apa yang harus dilakukan ketika gigi susu bolong/rusak ?

  • Segera kunjungi dokter gigi, gigi susu yang rusak harus segera ditambal karena bila lobangnya sampai dalam bisa menyentuh akar gigi yang mengakibatkan timbulnya rasa sakit pada anak
  • Gigi graham biasanya akan copot pada usia 9 sampai 11 tahun jadi bila ada bolong maka segera ditambal dan tetap dirawat karena lamanya waktu untuk gigi tersebut berganti,
  • Gigi susu yang rusak bisa juga menjadi pemicu munculnya bakteri yang dampaknya bisa meluas sebagai infeksi ke organ lainnya
  • Dan mesti gigi susu yang rusak tidak menimbulkan rasa sakit namun apabila dibiarkan keropos maka menyebabkan gigi berikutnya tumbuh berantakan
  • gigi susu itu lepas bukan karena keropos mahkotanya (yg nampak dimulut) tapi karena akarnya resorbsi didorong benih gigi permanen

Nah kan, penting ya merawat gigi susu, lalu aku mendaftar di Pepsodent Dental Expert Centre, GRATIS loh setelah melakukan pendaftaran maka aku dan Kanda disambut seorang dokter gigi, Kanda diajak mengenal gigi dan lalu diajarin cara menggosok gigi yang benar, Kanda senang maminya sambil belajar juga. Cara yang menyenangkan untuk anak-anak, setelahnya Kanda diajak seorang perawat untuk menggosok giginya, persis yanng dibilang temanku ternyata anak-anak itu senang menyikat gigi didepan cermin.

Ajaib Kanda suka dan tak menangis seperti biasa, padahal maminya sudah deg-degan. Setelah menggosok gigi Kanda diajak ke ruang periksa dan di karenakan waktu berkunjung kami adalah weekend maka tidak ada tindakan hanya berupa konsultasi saja. Kanda dudu di kursi periksa gigi, Dokter gigi yang baik hati mengajak Kanda membuka mulutnya dan benar saja kami diberi surat rekomendasi untuk segera menambal gigi kanda karena karies (berlubang). Lalu Kanda diberi balon dan sikat gigi dan dia senang.

[caption caption="Kanda DiPeriksa"]

[/caption]

Wah ternyata kunjungan kompasianival membawa kebaikan bagi kami, setelahnya sampai hari ini kanda kembali bersemangat bila menggosok gigi, no more teriakan di pagi buta, dengan senang hati membuka mulut dan menjulurkan lidah ketika harus aku bersihkan. Dan keseruan kami di PDEC aku upload di Instagram, tak disangka dokter giginya ikutan komentar disana, padahal tak saling follow pastilah karenah hastag #PDEC nya yakan dok ? Untung postingnya yang hepi-hepi hehehe.

Dan tips akhirnya berkunjunglah secara rutin 3 atau 6 bulan sekali ke dokter gigi.

Catatan, sebelum menulis aku chatting lagi dengan temanku, berbagai informasi diatas aku peroleh darinya (Drg. Afrina Dewi Hasibuan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun