Mohon tunggu...
Uli Purba
Uli Purba Mohon Tunggu... STAFF FINANCE AR TELESINDO SHOP JAKARTA -

Simple, Idealist & Realist Agak absurd tapi bisa serius. Kalo ketawa giginya kelihatan liupurba.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Melihat Ahok dari 3 M, A’an Mansyur di Suropati dan Si Pria Hentai di KRL

17 Februari 2017   00:13 Diperbarui: 17 Februari 2017   00:28 2962
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya sampai lah di Taman Suropati. Taman yang bagus menurutku, kita keliling dan mencari spot untuk istirahat dan berdiskusi. Saat itu kita menemukan sejumlah kaum muda-mudi sedang menatakan banyak buku beralaskan spanduk putih.

Ternyata setelah bertanya mereka adalah sekumpulan mahasiswa yang membuat komunitas pecinta buku. Jadi buku tersebut bebas dibaca siapa saja. Gue sempat disapa oleh sosok laki-laki brewokan, menakutkan, gondrong dan tatoan. Gue kira dia itu preman Suropati, gue dan Lela menjauh. Namun ternyata laki-laki itu termasuk dalam anggota komunitas tersebut. Dari situ gue belajar astaga Uli, you do not look people by his looking. Gue sempat berdebat dengan salah satu anggotanya, cowo jurusan pendidikan Pancasila UNJ, mengenai masalah pendidikan di Indonesia dan filosofi Karl Max. Pada awalnya gue cuma melirik-lirik buku mereka dan gue belum tertarik. Ketika gue bertanya,

“ada buku Marxisme gak?”. 

Sepertinya dia terperanjat, “apa? Marxism mbak?” 

“Iya, Karl Marx loh ada ngak?”

“Mbak baca buku Karl Max?”

“Iya ada engga?”

“Ada sih tapi belum ada di sini, soalnya punya temen”

“Oh ya udah gak papa”

“Mbak kenapa baca buku Karl Max?, mbak umuran berapa?”

Astaga ini anak mungkin mengira kita anak SMP atau SMA kali ya?. Gue pu balik bertanya,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun