penawaran (supply) atas saham tersebut. Supply dan demand tersebut terjadi
karena adanya banyak faktor, baik faktor yang sifatnya spesifik atas saham
tersebut seperti kinerja perusahaan serta Industri di mana perusahaan tersebut
bergerak, maupun faktor yang sifatnya makro seperti kondisi ekonomi negara,
kondisi sosial dan politik, maupun rumor-rumor yang berkembang.
Fluktuasi harga saham ditentukan oleh kemampuan perusahaan dalam
memperoleh keuntungan (profit). Apabila keuntungan yang diperoleh untuk
perusahaan relatif tinggi, maka sangat dimungkinkan deviden yang dibayarkan
relatif tinggi, akan berpengaruh positif terhadap harga saham dibursa, dan investor
akan tertarik untuk membelinya. Akibatnya permintaan akan saham tersebut
meningkat, pada akhirnya harga saham pun juga meningkat. Dalam konteks