Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

R.I.P ; Ketika kebenaran sekarat lalu mati

28 Januari 2025   08:18 Diperbarui: 28 Januari 2025   08:18 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MENGAPA KEJAHATAN SELALU ADA ?

Kejahatan selalu ada di setiap zaman diantaranya karena dalam diri manusia ada unsur nafsu.
Bagaimana sains,filsafat serta agama menyikapi persoalan kejahatan ?
Sains biasanya dilibatkan untuk investigasi kasus kejahatan.Sedang filsafat serta agama menjelaskan latar belakang metafisis adanya kejahatan.Dan agama menyikapi secara lebih konstruktif dengan mengkonsep ajaran pengendalian nafsu dan konsep penghukuman

Demikian pula bagaimana upaya kita dalam mencegah atau mengurangi tindak kejahatan juga mesti melibatkan banyak aspek baik empiris maupun metafisis

Apa itu nafsu ?

Ini seperti bagaimana kita menjelaskan apa itu akal,itu bersangkutan dengan apa yang kita fahami sebagai "jiwa".Nafsu bukan terletak pada otak fisik atau hormon tapi pada jiwa,ia bukan suatu yang berbentuk materi tapi abstrak

Nurani,akal serta nafsu adalah 3 unsur yang melekat dalam jiwa manusia dan menjadi OS atau operation system yang mengendali jiwa

Ketiganya memiliki karakteristik tersendiri yang berbeda satu sama lain.Dan dalam tiap perilaku manusia kita dapat melihat gambaran karakter dari ketiga unsur jiwa tsb.Kadang perilaku seseorang cerminan dari akal budi atau nurani nya tapi kadang cerminan hawa nafsu nya

Nurani memiliki karakter selalu condong pada kebaikan,bisa disebut karakter Ilahiah yang melekat dalam jiwa,Akal memiliki karakter dapat berpikir secara tertata-sistematis,Dan nafsu selalu orientasi pada kenikmatan, kesenangan, kepuasan yang kadang menjerumuskan manusia kepada kerusakan serta kejahatan

Kitab suci al qur an khususnya sangat gamblang ketika bicara soal akal serta nafsu utamanya.

Terus mengapa neurosains tidak membicarakan ketiganya dengan penjelasan konstruktif ?

Karena fokus neurosains adalah mencoba menjelaskan alam pikiran manusia berdasar fungsi system sarafnya.Mungkin dianggap unsur saraflah yang menjadi operator utama gerak pikiran serta perilaku manusia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun