Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Bermain logika dalam sains

31 Desember 2024   09:26 Diperbarui: 31 Desember 2024   09:26 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images ; worksheet planet

Karena kalau lebih idealnya yang harus dibenturkan dengan mengatas namakan sains itu sesuatu yang dalam sains sudah berposisi fakta empirik-bukan yang baru upaya membuat dugaan

Itulah,dengan memainkan logika dalam dunia sains kita akan menemukan dan memahami banyak hal tentang sains diluar dari prinsip serta metode formalnya,Dan sekaligus kekeliruan yang dibuat sebagian fihak yang mengatas namakan sains,Atau misal yang memparalelkan teori dengan fakta yang memang belum tentu serba paralel- bergantung obyek yang dibahas nya apa

Logika bisa dimainkan dalam sains ketika sains bahas berbagai masalah diantaranya untuk mengetahui sampai mana sih batas kemampuan sains itu ?

Contoh berbagai persoalan dalam sains yang mana logika kita bisa atau mesti ikut bermain ;
- Apakah sains bisa menentukan alam semesta terbatas atau tidak terbatas ?
-Mengapa sains menemukan prinsip ketakpastian dalam dunia kuantum ?
-Mengapa prinsip sains dengan materialisme dan dengan sainstisme berbeda ?
-Mengapa mekanika alam semesta Newton dipandang tidak berlaku untuk menjelaskan ruang waktu semesta secara keseluruhan ?
-Apakah mekanika kuantum meruntuhkan mekanika Newton ?
-Apakah konsep 7 lapis langit dapat diterima secara sains ?

Mungkin anda bisa menghimpun secara lebih banyak lagi persoalannya dan kita bisa membahasnya bersama

Contoh 1 ; Apakah sains bisa menentukan alam semesta terbatas atau tidak ?

Nah kita tahu bahwa hingga saat ini sains belum memiliki alat yang bisa menemukan batas alam,maka persoalan apakah semesta terbatas atau tidak terpaksa terpaksa harus diselesaikan dengan bantuan logika.Dan saya sudah bikin artikel bahas persoalan tsb tapi beberapa lawan debat anehnya ada yang tetep minta bukti empiris batas alam.Ia belum faham kalau penggunaan logika dilakukan itu ketika input indera sudah tidak lagi bisa masuk.

Ketika metode empiris buntu ya logika harus di mainkan.Ini berlaku utamanya ketika orang bertemu dengan persoalan metafisika tapi dalam sains pun fenomena serupa itu terjadi sekaligus menunjukkan bukti keterbatasan sains

2.Mengapa sains menemukan prinsip ketakpastian dalam dunia kuantum

Ya yang pertama yang kita harus memahami adalah "kenapa sains bisa memastikan atau mengukur sesuatu dengan pengukuran serba pasti dan terukur" (?)

Pertama tentu ketika sesuatu itu dapat diamati secara obyektif-bisa diluar atau tanpa keterlibatan subyektifitas sang pengamat,dan kedua,bila batasan dari obyek atau atribut yang melekat pada obyek yang di amati dapat ditentukan secara akurat-terukur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun