Pertanyaan itu lahir karena ada 2 pandangan berbeda tentang jiwa yang berasal dari teis dan materialist
Materialist memandang bahwa substansi manusia hanya satu yaitu materi,maka mereka memuarakan semua penjelasan manusia pada satu penjelasan yg berkarakter material yaitu melalui otak (materi)."semua fenomena jiwa dianggap berasal dari otak atau hasil kinerja otak
Sedang pandangan teistik memandang substansi manusia terdiri dari jiwa dan raga (materi+non materi).Semua fenomena kejiwaan sumbernya berasal dari jiwa dan tubuh termasuk otak adalah alat jiwa untuk eksist di dunia sadar biologis.Atau dengan kata lain otak dikendalikan oleh hasrat hasrat jiwa
Otak adalah pusat system syaraf dan system memori,dan dlm otak memori di organisasikan tapi memori mengikuti kemana hasrat jiwa berjalan. Intinya,manusia dikendali hasrat jiwa bukan oleh system saraf,system saraf hanya memanage memori
Apa yg menggerakkan otak untuk bekerja ? Apakah otak yg materi bisa memproduk dan menggerakkan non materi spt jiwa ?
Sedang di alam kita tahu semenjak bigbang ketika materi dan hukum fisika belum terbentuk maka energi yang mengkreasikan membentuk materi dan hukum fisika.Jadi fakta di alam yang non materi menggerakkan dan mengkreasikan materi termasuk menata komposisi alam.Maka seharusnya hal demikianpun terjadi pd diri manusia yaitu jiwa yg menggerakkan tubuh dan bukan sebaliknya,karena tanpa kekuatan non materi maka materi itu pasif,mengikuti gerakan non materi
Dlm diri manusia non materi atau jiwa itu membawa pikiran atau dikendali oleh pikiran dan di alam non materi atau energi itu membawa atau dikendalikan pikiran Tuhan
Pada prinsipnya alam adalah kombinasi yang materi dan non materi sebagaimana diri manusia adalah kombinasi antara jiwa dan raga.Maka dlm diri manusia ada fenomena yang merefleksikan hal yg ruhaniah-psikologis dan ada fenomena yg merefleksikan unsur tubuh-biologis
..........
Begitu mudah manusia menyebut "ruh tidak ada" karena itu memiliki resiko ilmiah thd konsep ilmu manusia
Menyebut ruh itu tidak ada itu memiliki konsekuensi artinya = menyebut substansi manusia hanya materi.Karena ruh adalah unsur non materi yang melahirkan turunan hal yang non materi pula.Artinya adanya unsur unsur non materi dlm diri manusia spt jiwa,pikiran,akal,nurani,perasaan dlsb itu karena dlm diri manusia telah hadir sebelumnya ruh
