Bagaimana dengan HUKUM ?
Pemahaman atas hukum pun sama yaitu mengungkap aspek abstraknya.Hanya bedanya,hukum itu ditarik dari suatu yang telah diketahui merupakan ketetapan baku atau mekanisme yang bersifat permanen yang telah diketahui kepastiannya melalui pengamatan dan uji coba.Maka misal ada teori Newton dan ada hukum Newton
2.YANG ABSTRAK DIBALIK YANG FISIK
Salah satu fungsi dasar teori yaitu memahami aspek yang bersifat abstrak yang ditangkap dan difahami alam pikiran dibalik obyek nampak.Ini berlaku untuk berbagai obyek ilmu pengetahuan lain yang diamati.Maka teori identik dengan (pemahaman) hal yang tersembunyi dibalik yang nampak
Kalau dalam dunia filsafat titik tekannya misal adalah mendalami aspek rasionalitas (kemasuk akal an) dibalik realitas,Kalau dalam dunia agama misal mendalami aspek hakikat dan hikmat dibalik seluruh realitas yang ada dan terjadi.
Maka sains,filsafat serta agama sebenarnya sama sama bicara hal abstrak dibalik dunia nampak tapi dengan prinsip,konsep serta metodologi keilmuan yang berbeda beda
Dalam sains konsep abstrak dibalik yang nampak itu disebut "teori",dalam filsafat disebut sistem metafisika,Sedang dalam agama disebut konsep kebenaran Ilahiah. Dan dibalik semua itu (diantara semua konsep abstrak atas yang nampak) tentu ada yang disebut argumentasi,penjelasan ilmiah,walau unsur asumsi,prediksi, hipotesa (dalam sains),unsur spekulasi (dalam filsafat) serta unsur keyakinan (dalam agama utamanya) akan terbawa ikut masuk kedalamnya.Ini terlepas dari soal benar salahnya yang untuk menilainya ada prinsip serta metode verifikasinya tersendiri yang berbeda beda pada tiap institusi
Jadi betapapun vital nya peran dunia inderawi dalam ranah ilmu pengetahuan tapi intisari dan saripati ilmu pengetahuan baik yang digumuli sains,filsafat serta agama tetep akan tereduksi pada hal hal yang bersifat pikiran-bersifat abstrak
Artinya,dalam dunia ilmu pengetahuan sebenarnya tak ada yang benar benar hanya mencari yang fisik-inderawi-material karena sifat dari pikiran itu sendiri yang selalu mencari aspek abstrak-yang bersifat pikiran dibalik yang nampak.Dalam alam pikiran manusia seperti sudah melekat alami kecenderungan pada mencari hal essensial dibalik semua realitas nampak yang tertangkap secara inderawi,Maka lahir beragam konsep-gagasan (yang bersifat abstrak)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H