Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Apa Itu Metafisika?

6 Maret 2023   13:18 Diperbarui: 6 Maret 2023   14:37 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara keilmuan metafisika adalah bahasan ilmiah-yang bersifat ilmiah- terstruktur-sistematis-rasional-filsafati perihal segala suatu yg bersifat non fisik dibalik hal hal yang bersifat fisik

Contoh ; adanya bahasan hakikat-ontologis serta makna-hikmat dibalik segala suatu yang nampak

Sebagaimana yang dilakukan oleh filsafat dan agama.
Filsafat menggunakan kekuatan akal pikiran manusiawi.Agama menggunakan kekuatan akal serta bantuan wahyu

Jadi dalam pandangan metafisikus pengetahuan tak bisa berhenti di sebatas fisika-ilmu fisika-pemahaman fisik-kebenaran empirik

Ada hal hal yang bersifat non fisik seperti ; hukum kausalitas, rasionalitas,hakikat,hikmat Ilahi (maksud tujuan Ilahiah) di balik semua yang nampak secara fisik-inderawi

Makna formalnya secara keilmuan :

Bahasan ilmiah dalam artian ; terstruktur-sistematis-rasional-filsafati perihal segala suatu yg bersifat non fisik dibalik hal hal yang bersifat fisik

Jadi keliru kalau ada yang memparalelkan metafisika dengan ilusi bebas tanpa batas tanpa aturan atau tanpa kaidah - prinsip keilmuan.Jadi beda metafisika misal dengan hal mistis yang tidak memiliki konstruksi ilmu pengetahuan sistematis

Contoh ; adanya bahasan hukum kausalitas, logika,ilmu logika-hukum logika-rasionalitas,hakikat-ontologi (metafisika filsafat) serta makna-hikmat dibalik segala suatu yang nampak (metafisika agama)

Atau sebagaimana yang dilakukan dalam dunia filsafat serta agama.
Bedanya,filsafat menggunakan kekuatan logika akal pikiran manusiawi.Agama menggunakan kekuatan akal serta bantuan wahyu dlm menyelesaikan persoalan metafisika

Jadi dalam pandangan metafisikus pengetahuan tak bisa berhenti di sebatas fisika-ilmu fisika-pemahaman fisik-kebenaran empirik seperti yang menjadi visi misi sains

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun