Membangun masyarakat digital yang inklusif di Indonesia adalah tantangan besar, tetapi juga peluang yang tidak boleh dilewatkan. Dengan memperluas akses infrastruktur teknologi, meningkatkan literasi digital, dan memperkuat regulasi yang adil, Indonesia dapat menciptakan ekosistem digital yang berkeadilan dan berkelanjutan.
Seperti yang diungkapkan Zygmunt Bauman dalam Liquid Modernity (2000), teknologi adalah pedang bermata dua yang dapat memberdayakan atau meminggirkan, tergantung pada bagaimana ia dikelola. Transformasi digital di Indonesia harus dirancang untuk memberdayakan semua lapisan masyarakat, bukan hanya segelintir pihak. Kini adalah waktunya untuk memastikan bahwa era digital menjadi tonggak bagi terciptanya masyarakat yang inklusif, adil, dan sejahtera di Indonesia.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H