Mohon tunggu...
Ufy Marifatun Nisa
Ufy Marifatun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Semester 1 Prodi Film dan Televisi Institut Seni Indonesia Surakarta

Mahasiswi yang sedang menempuh pendidikan S1 di perguruan tinggi Institut Seni Indonesia Surakarta Prodi Film dan Televisi. Untuk saat ini saya bekerja sebagai Capcut Creator. Saya mempunyai tekad untuk menjadi pebisnis.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Pertunjukan Kesenian "EBEG" di Event Pekan Raya Cilacap 2024

2 Januari 2025   21:21 Diperbarui: 2 Januari 2025   22:28 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar.1. Pertunjukan Kesenian Ebeg di event PRC(Sumber: Pribadi)

Pekan Raya Cilacap (PRC) merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Cilacap dengan tujuan mempromosikan potensi serta produk unggulan daerah sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat. Pada tahun 2024, acara ini dijadwalkan berlangsung di Alun-alun Cilacap dari tanggal 28 hingga 31 Desember.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Penjabat Bupati Cilacap, M. Arief Irwanto, yang menyoroti pentingnya PRC sebagai wadah bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk berkembang. Beliau juga berharap agar acara ini dapat membantu meningkatkan perekonomian lokal.

PRC 2024 akan menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti penampilan musik, pertunjukan seni, lomba mewarnai, tari modern, fashion show, hingga event khusus seperti Cilacap Heritage Run. Selain itu, terdapat 70 stan UMKM yang menyajikan beragam produk, mulai dari kuliner, fashion, hingga produk kreatif lainnya.

Dalam event ini akan ada pertunjukan seni "Ebeg" yang dibawakan oleh PSB (Paguyuban Seni Banyumasan). PSB merupakan sebuah organisasi atau komunitas yang berfokus pada pelestarian, pengembangan, dan promosi seni budaya dari wilayah Banyumas, Jawa Tengah. Paguyuban ini bertujuan untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya lokal seperti tari, musik, teater, dan kesenian tradisional lainnya, termasuk seni pertunjukan seperti Ebeg, Kuda Lumping, dan lain-lain.

Kabupaten Cilacap di Jawa Tengah memiliki kekayaan seni budaya yang beragam. Salah satu tradisi yang menonjol adalah Ebeg, tarian tradisional yang menggunakan kuda lumping sebagai simbol kekuatan dan keberanian. Lebih dari sekadar tontonan, Ebeg mencerminkan nilai-nilai spiritual dan sosial yang mendalam. Namun, keberadaan seni ini kini menghadapi berbagai tantangan akibat pengaruh modernisasi.

Gambar.2. Pertunjukan Kesenian Ebeg di event PRC (Sumber: Pribadi)
Gambar.2. Pertunjukan Kesenian Ebeg di event PRC (Sumber: Pribadi)

Pentingnya Melestarikan Ebeg

Ebeg bukan hanya bagian dari warisan budaya Cilacap, tetapi juga merupakan identitas Banyumasan secara keseluruhan. Setiap pertunjukan Ebeg mengandung pesan moral seperti kebersamaan, penghormatan kepada leluhur, dan keharmonisan dengan alam. Suasana mistis yang dihadirkan melalui iringan gamelan Banyumasan menjadikan pertunjukan ini pengalaman yang sangat khas.

Bagi masyarakat Cilacap, Ebeg adalah bagian penting dari tradisi yang hadir dalam berbagai acara adat, seperti sedekah bumi dan ruwatan. Seni ini tidak hanya mempererat hubungan sosial, tetapi juga menjadi sarana untuk menjaga nilai-nilai budaya lokal di tengah maraknya pengaruh luar.

Tantangan yang Mengancam Ebeg di Cilacap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun