Mohon tunggu...
Ubay Dillah Haqi
Ubay Dillah Haqi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya Ubay Dillah Haqi saat ini merupakan Mahasiswa Fakultas Pertanian di Universitas Medan Area. Saya memiliki ketertarikan di dunia writing dan conten creator menjadi seorang penulis dengan minat mengkaji beberapa bidang yaitu : pendidikan, teknologi, elektro, sains, filsafat, sosial budaya, agama, kesehatan, dan psikologi.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Krisis Punahnya Biodiversitas: Ancaman Eksistensial Bagi Masa Depan Indonesia dan Peran Manusia Terhadap Kelestarian Alam dalam Perspektif Al-Qur'an

25 Agustus 2024   10:09 Diperbarui: 25 Agustus 2024   10:09 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Kerusakan Rantai Makanan 

     Setiap makhluk hidup memiliki peranan dalam rantai makanan. Hilangnya spesies tertentu dapat mengganggu rantai makanan dan hubungan ekologi, yang menyebabkan ketidakseimbangan dalam dinamika predator-mangsa dan mengubah seluruh ekosistem. Misalnya populasi serangga seperti lebah dan kupu-kupu yang berperan penting dalam penyerbukan tanaman menurun drastis. 

Akibatnya produksi buah dan biji tanaman akan berkurang, yang pada gilirannya akan mengurangi sumber makanan bagi hewan herbivora yang memakan buah-buahan. Hal ini juga dapat mempengaruhi hewan karnivora untuk dapat memangsa herbivora.

- Peningkatan Resiko Bencana Alam

     Hilangnya keanekaragaman hayati terutama hutan yang diakibatkan karena ulah tangan manusia seperti penebangan hutan liar dan pembakaran hutan massal. Sehingga hal inilah yang menyebabkan perubahan pola curah hujan yang mengganggu siklus hidrologi dan meningkatkan resiko bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan kekeringan.

2. Dampak Terhadap Manusia 

- Menurunnya Produktivitas Pertanian dan Keamanan Pangan

     Hal ini dapat mempengaruhi siklus air dan kualitas tanah yang dihasilkan. Selain itu, bayangkan saja apabila beberapa spesies yang membantu dalam proses pertumbungan dan perkembangan tanaman seperti burung-burung yang membantu dalam proses penyerbukan, cacing tanah dan mikroorganisme lainnya membantu menyuburkan tanaman, dan spesies lainnya apabila hilang dan punah lantas bagaimana tanaman dapat mempertahankan hidupnya dan meningkatkan produtivitas pertanian. 

Keanekaragaman hayati juga sangat penting bagi produksi pangan, karena menyediakan sumber daya genetik untuk perbaikan tanaman dan ternak, penyerbukan,  dan pengendalian hama alami. Menurunnya keanekaragaman hayati dapat mengurangi produktivitas pertanian dan meningkatkan kerentanan sistem pangan terhadap hama, penyakit, dan perubahan iklim.

- Menurunnya Kesehatan Manusia

     Hilangnya keanekaragaman hayati terutama tumbuhan dan tanaman dapat mengakibatkan akses terhadap air dan udara bersih berkualitas baik juga terancam. Hilangnya tumbuhan terutama pepohonan yang dapat menyerap karbondioksida (CO2) dari udara dan melepaskan oksigen berarti bekurangnya kemampuan alam dalam menyerap CO2, sehingga konsentrasi CO2 di atmosfer meningkat. Peningkatan CO2 berkontribusi pada pemanasan global dan perubahan iklim. Selain itu, tumbuhan juga berperan penting dalam menyaring polutan udara seperti partikel debu dan gas berbahaya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun