Siapa di sini yang jadi penggemar sate? Eits, di Jogja juga ada, lho, kuliner sate yang tak kalah lezatnya dari kota lain. Bahkan kuliner sate ini pun menjadi incaran para wisatawan atau turis kala berkunjung ke Jogja. Tidak hanya sate ayam, ada beragam olahan sate, mulai dari daging kambing, sapi, hingga gajih atau lemak. Baik olahan maupun bumbu sate yang disajikan berbeda dengan sate-sate lain.
Cocok dengan momen Lebaran dan kumpul keluarga, yuk simak 5 rekomendasi kuliner sate Jogja yang wajib dicoba saat Lebaran 2024!
1. Sate Klathak Pak PongÂ
Kuliner sate yang satu ini sudah banyak dikenal wisatawan luar kota. Selalu ramai pengunjung, banyak orang yang penasaran mencicipi kuliner tradisional Jogja ini. Sate klathak sendiri diolah dari daging kambing muda yang hanya dibumbui garam dan merica. Uniknya, sate ini dibakar menggunakan jeruji besi.Â
Satu porsi sate klathak biasa berisi 2 tusuk dan disajikan dengan kuah gulai yang gurih dan legit. Salah satu warung sate klathak yang jadi favorit adalah Sate Klathak Pak Pong. Buka dari sore hingga malam, Sate Klathak Pak Pong terletak di  Jl. Sultan Agung No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Kab. Bantul.
2. Sate RatuÂ
Sate Ratu menjadi kuliner yang hits di media sosial seperti TikTok. Dilansir dari Instagram-nya, Sate Ratu sudah dikunjungi wisatawan asing dari 85 negara yang berbeda. Yang membuat Sate Ratu istimewa tentu saja olahan satenya yang tidak biasa. Mengolah daging ayam, Sate Ratu meraciknya dengan bumbu merah yang memiliki cita rasa pedas, manis, dan gurih sekaligus.Â
Bumbunya yang merasuk ke dalam daging berpadu dengan kelembutan daging dan kulit ayamnya. Adapun tambahan extra sauce bagi yang ingin mencicipi bumbunya lebih banyak. Tutup setiap hari Minggu, Sate Ratu menempati lokasi di Jl. Sidomukti, Tiyosan, Condongcatur, Kec. Depok, Kab. Sleman.
3. Sate PodomoroÂ
Sate Podomoro menjadi salah satu kuliner legendaris dari Jogja. Warung sate ini sudah berdiri sejak tahun 1975 dan konsisten menyajikan sate ayam. Tidak memakai daging ayam negeri atau boiler, Sate Podomoro menggunakan daging ayam kampung yang lebih gurih. Bumbu satenya pun diracik dari bumbu kacang dan kecap.Â
Walaupun memakai daging ayam kampung, namun satenya tidak alot ataupun keras. Dibakar dengan menggunakan arang hingga kematangan yang pas justru membuat daging ayam kampungnya lebih empuk. Menjadi kesukaan warga lokal, Sate Ayam Podomoro berada di Jl.  Mataram No.11, Suryatmajan, Danurejan, Yogyakarta.
4. Sate Sapi Karang Pak Prapto
Ingin mencicipi sate langganan Presiden SBY maupun Jokowi? Maka cobalah Sate Sapi Karang Pak Prapto. Kuliner sate legendaris ini merupakan warisan turun temurun yang ada sejak sekitar tahun 1978-1979. Jika biasanya sate sapi disajikan dengan lontong, Sate Sapi Karang Pak Prapto menyajikannya dengan lontong sayur tempe dengan kuah santan.Â
Sate sapinya sendiri memiliki rasa yang manis, namun dengan potongan cabai dan bumbu kacang, membuat sate ini jadi lebih gurih. Komentar para pelanggan juga menyebut sate sapinya empuk. Sesuai namanya, Sate Sapi Karang Pak Prapto berjualan di Lapangan Karang, Jl. Nyi Pembayun, Prenggan, Kec. Kotagede, Kota Yogyakarta.Â
5. Sate Kere Pasar BeringharjoÂ
Pasar Beringharjo tidak hanya menjajakan batik dan oleh-oleh khas Jogja, melainkan kuliner lezat yang sayang dilewatkan. Adalah sate kere yang dibuat dari gajih (lemak) maupun koyor sapi. Kata "kere" berarti miskin, karena dahulu sate ini dibeli oleh orang-orang yang tak mampu membeli sate daging sapi.
Kendatipun hanya menggunakan koyor sapi, namun rasanya tetap prima. Dibumbui dengan rempah dan dibakar dengan kecap, rasa gurih dan lezat berada di tiap gigitan sate. Dengan harga yang murah, sate kere dapat ditemui di sekitar area Pasar Beringharjo, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta.Â
Kelima kuliner sate Jogja di atas menarik semua bukan? Wah, jadi nggak sabar ingin mencicipinya!Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H