Pada poin sebelumnya, kamu tentu sudah memahami perbedaan trading saham dan investasi saham, bukan? Jika ketertarikan kamu cenderung lebih kepada trading saham, yuk simak tips-tips jitu supaya kegiatan transaksi bisa berjalan dengan lancar dan profit dari capital gain semakin berkembang.
1. Pelajari Terlebih Dahulu Analisis Teknikal
Trading saham tanpa memperhatikan analisa teknikal ibarat seperti membeli kucing dalam karung. Kamu harus memahami betul apa saja yang perlu diperhatikan guna memutuskan kapan waktu untuk membeli dan menjual sebuah emiten saham.Â
2. Gunakan Uang DinginÂ
Ini adalah hal yang paling penting jika kamu memutuskan untuk melakukan kegiatan trading saham. Jangan sekali-kali kamu menggunakan uang pokok untuk kebutuhan sehari-hari. Apalagi, jika kamu menggunakan uang dari hasil utang. Hal ini akan sangat membahayakan terutama untuk Kesehatan mental.Â
3. Sisihkan Waktu yang CukupÂ
Jika yang kamu pilih adalah trading saham, maka kamu juga harus siap untuk berkomitmen menyisihkan waktu yang cukup untuk memantau harga saham setiap harinya. Hal ini sangat perlu dilakukan guna mendapatkan momentum yang tepat untuk mendapatkan profit yang maksimal.Â
4. Fokuskan pada Beberapa Saham Terlebih DahuluÂ
Jangan terlalu banyak membeli emiten jika kamu baru memulai kegiatan trading saham. Fokuskan terlebih dahulu emiten ke beberapa emiten dan lakukan Analisa setiap harinya agar tak kehilangan momentum terbaik untuk menjual atau membeli sebuah emiten.Â
5. Tentukan Cut Loss dan Limit OrderÂ
Ketika harga saham turun dan kamu tidak ingin mengalami kerugian yang lebih besar lagi. Kamu perlu menentukan Cut Loss. Cut Loss sendiri adalah sebuah upaya yang dilakukan guna menghindari kerugian lebih besar dengan cara menjual saham di harga lebih rendah dari harga beli.Â