Lalu bagaimana menyikap hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan?
Di setiap halaman, Filosofi Teras melalui Henry, selalu berpesan untuk tidak menaruh kebahagiaan kepada hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan.
Kekayaan, kesehatan, kecantikan, popularitas, sewaktu-waktu bisa direnggut oleh nasib. Namun bukan berarti dengan kehilangannya kita tidak bisa bahagia lagi, bukan?
Life must go on, and remember that you can choose how you life your life.
Kita bisa memilih untuk fokus dengan kesembuhan dan membagikannya sebagai sebuah pelajaran, ketika dilanda sakit.
Kita bisa belajar lebih dalam tentang pengelolaan keuangan ketika harta tiba-tiba terenggut.
Kita bisa punya waktu lebih banyak untuk memperbaiki diri, ketika teman-teman menjauh, sahabat tidak bisa dihubungi, dan pacar belum ditemukan hingga saat ini.
Sesaat hal ini tampak seperti nasihat lama, bahwa dibalik kejadian ada hikmah yang tersimpan.
Namun, nasihat itu memang benar adanya. Dan ya, hikmah itulah yang harus kita cari dibanding harus misuh-misuh dan menghambat proses penyembuhan diri.
Belajar legowo, "gitu aja kok repot?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!