Bukan hanya pacar, suku, atau ras tertentu, topik agama juga mendapat tempat yang tidak kalah "seksi" dalam TWK.
Pertanyaan tentang Front Pembela Islam (FPI), Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Darul Islam (DI) / Tentara Islam Indonesia (TII) menjadi atensi utama yang melimpahi beberapa pegawai KPK.
Belum lagi isu Taliban yang konon melekat di lembaga antirasuah yang telah terbentuk sejak 2003 ini.
Andre Nainggolan, seorang penyidik beragama kristen yang ikut kelimpahan isu Taliban membuat balasan menggelitik, "Taliban? Oh, saya bukan Taliban. Saya Saliban."
Uniknya pertanyaan-pertanyaan dalam TWK membuat banyak pegawai KPK mempertanyakan metode penilaian ASN.
Sujarnako, Direktur PJKAKI yang ikut gugur dalam TWK kemarin, mengatakan bahwa tes yang diberikan kepada pegawai KPK sudah diluar ranah BKN sebagai penyelenggara assesment ASN.
"Bisa tidak publik menilai untuk menjadi ASN itu kita harus berhadapan dengan Bais (Badan Intelijen Strategis), kita harus berhadapan dengan BIN (Badan Intelijen Negara), kita harus berhadapan dengan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme)," sebut Sujarnako dalam the End Game.
75 orang yang dinonaktifkan akibat tidak lulus TWK diketahui tengah menyelidiki kasus besar.
Andre Nainggolan misalnya, ia mengaku tengah menyelidiki kasus korupsi Bansos yang menyeret Menteri Sosial, Juliari Batubara.
Belum lagi, Harun Al Rasyid yang ditugaskan dalam tim pencarian buronan Harun Masiku, terkait dugaan suap komisioner KPU.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!