Mohon tunggu...
Tutut Setyorinie
Tutut Setyorinie Mohon Tunggu... Lainnya - Pegiat Lingkungan

Sedang belajar mengompos, yuk bareng!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Doa di Musim Gugur

8 Agustus 2016   10:37 Diperbarui: 8 Agustus 2016   13:18 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tangan-tangan kecil terangkat dan merapal pada hari itu.

Berharap agar dedaunan yang luruh ikut meluruhkan segala sedih, benci, dan amarah di hati.

Serta berharap agar angin yang bertiup laju, meniupkan juga segala antipati, dengki dan iri dalam nurani.

Dan ketika pepohonan akhirnya kehilangan daun, bunga dan biji—hilanglah sudah segala penyakit di hati.

Menuju musim gugur, 7 Agustus 2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun