Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Story Collector

- dalam ringkas ingatan, tulisan tumbuh mengabadikan -

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Membaca Patrick Kluivert di Mata Najwa

14 Januari 2025   13:39 Diperbarui: 15 Januari 2025   08:14 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Patrick Kluivert berterima kasih kepada fans sepak bola Indonesia. (CNN Indonesia/ Adi Ibrahim)

Yang tersirat adalah Patrick Kluivert ingin mengatakan jika dia paham benar sedang berada di dalam arus sejarah yang penting. Ia tak semata merasakan antusiasme yang besar, tapi ingin menjadi bagian yang merealisasi itu: lolos Piala Dunia.  

Kedua, tapi Najwa tidak berhenti pada antusiasme, impian dan kemungkinan. Pertanyannya mundur ke belakang, ke serangkaian pertemuan Patrick Kluivert dan Erick Thohir sebelum keputusan bekerjasama dicapai.  

Najwa Shijab sedang memeriksa lagi urutan peristiwa yang mungkin luput atau belum terungkap. Ingin memeriksa, jangan-jangan ada konteks berbeda yang melatari pemecatan coach Shin. Semacam konteks yang berseberangan dengan penjelasan resmi sang ketua umum federasi. 

Tapi sang pelatih anyar ini tetap bersikukuh jika pemecatan itu tidak dirancang jauh-jauh hari. Ini artinya memang terjadi perkembangan yang memburuk di internal timnas, coach Shin, dan federasi.  

Ketiga, pertanyaan yang mengejar kaitan Patrick Kluivert sebagai Duta Judi Online (di menit 10:15). Ini sesungguhnya bukan pertanyaan yang mudah diajukan ketika kita berhadapan dengan narasumber yang memiliki nama besar, seorang superstar. 

Najwa Shihab bahkan mengaitkan judi itu dengan skandal pengaturan skor di Liga Indonesia. Patrick Kluivert bergeming. Ia tidak menjawab, menegaskan jika isu ini tidak relevan. 

Saya kira, ini adalah momen dimana suasana wacana yang sudah terbangun baik, tiba-tiba seperti mundur. Seolah-olah percakapan di antara penyidik dan tersangka, kaku dan penuh wasangka. 

Lebih penting lagi adalah reaksi Patrick Kluivert yang dingin. Dan tetap fokus pada tugas barunya, kepada masa depan. Bukan pada jebakan narasi skandal. 

Keempat, apa yang menjadi tantangan terbesar melatih timnas Indonesia saat ini? 

Patrick Kluivert bilang tantangan tersebut itu adalah menaikkan level permainan timnas. Dengan modalitas yang sudah ada sejauh ini (yang diwariskan Shin Tae-yong), peningkatan level itu terutama terjadi secara kolektif.

Jadi, secara teknis, kegemarannya kepada sepak bola yang menyerang dan atraktif akan coba diterapkan. Sebagaimana sepak bola Belanda yang dikenal dunia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun