Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Story Collector

- dalam ringkas ingatan, tulisan tumbuh mengabadikan -

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Open BO Lagi" yang Kini Lebih Matang

14 Juli 2024   09:50 Diperbarui: 28 Juli 2024   12:28 1223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Darius dan Naomi dalam jumpa pers series Open BO Lagi di daerah Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/5/2024). (KOMPAS.com/Revi C Rantung)

Vidio sudah menayangkan lagi musim terakhir Open BO dengan judul Open BO Lagi (21+). Ada 8 episode untuk musim penghabisan ini dengan rata-rata setiap episode menghabiskan waktu 40 menit. 

Bagi saya, yang baru menyaksikan hingga episode 4, Open BO Lagi jauh lebih berhasil dibanding pendahulunya. Ia membuat saya sesekali tertawa dan terdiam sejurus; mengindikasikan sebentuk progres. 

Bagaimana progres itu dimungkinkan? Sekurangnya, terdapat tiga pergeseran penting yang menarik didiskusikan.

Pertama, keragaman tokoh dan para pemerannya. Nama Wulan Guritno dan Winky Wiryawan memang masih ada, namun mereka tidak banyak memiliki kisah/scene. 

Satu yang bertahan dan tetap dominan dari masa lalu sebagai supporting figure adalah karakter Soleh yang masih diperankan komika Fajar Nugra. 

Sisanya adalah nama-nama segar seperti Darius Sinathrya, Naomi Zaskia, Agnes Naomi, dan selebgram seperti Tante Ernie. Hingga episode keempat, nama-nama ini berhasil menghidupkan karakter yang diperankan. 

Tante Ernie misalnya. Sebagai debutan, ia cukup baik berperan sebagai mucikari yang tidak mengambil peduli dari kesulitan pekerjanya selain akumulasi cuan, cuan, dan cuan. Tante Erni tak cuma hadir sebagai mucikari yang molek.

Sama halnya dengan Naomi Zaskia, aktris yang dikenal lewat sinetron Diam-Diam Suka (2013). 

Ia tampil cukup baik dalam menghidupkan karakter Rahma alias Gina alias Misyel, pekerja seks yang terjebak asrama dengan Billy Prawira (Darius Sinathrya) kemudian terseret ke dalam persaingan politik internal Partai Merakyat. Juga, bagi kita yang lama tak melihat Darius Sinathrya berakting, maka ini adalah edisi comebacknya yang bisa disebut sukses.

Keragaman tokoh itu membuat jalinan cerita tidak bertumpu pada dinamika konflik yang sederhana, seperti pendahulunya.

Pendahulunya terpenjara pada segitiga ketegangan antara Ambar, Taufan Abimanyu (politisi muda yang sedang meroket namun tidak lebih berkuasa dari istrinya), dan Jaka (penulis naskah yang kehabisan ide cerita). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun