Decky banyak memimpin proses fasilitasi ini, saya hanya mendampingi saja.Â
Bersamaan dengan itu, dia menyampaikan analisisnya tentang peta kepentingan dari masing-masing elite desa. Sebab batas desa yang ingin disepakati itu tidak lepas dari intervensi perusahaan sawit yang baru saja membuka konsesinya.
Tentu saja, dalam perjalanan kemudian, ada banyak subyek lokal yang mengajari saya sebagaimana peran Decky. Namun dari dirinya, saya mendapatkan jendela awal bagi penglihatan sosio-kultural saya sebagai outsider.
Waktu berjalan, tantangan berkembang, dan kami makin intens bekerja sebagai sebuah tim.Â
Di masa-masa ini, hubungan emosional dalam tim pelan-pelan membentuk sebuah unit baru keluarga. Kami tak sebatas membereskan pekerjaan bersama. Atau terlibat dalam rapat awal bulan untuk menyusun perencanaan bersama.
Kali ini, dan sangat sering, kami menghabiskan waktu untuk hal-hal yang tidak melulu pekerjaan. Terutama bagi saya yang setiap dua bulang sekali baru bisa mengajukan cuti pulang ke rumah.Â
Rumah Decky adalah tempat saya melarikan rasa jenuh--semacam kanopi yang melindungi dari teriknya rutinitas.
Tak jarang, istrinya menyiapkan makanan yang kami santap bersama-sama. Makanan dengan menu sederhana namun terasa begitu nikmat. Dari sajian makanan yang digelar di atas tikar, banyak sekali pertukaran cerita yang menceritakan motivasi dan konflik sehari-hari orang-orang di kampung.Â
Decky sesekali membagikan pergumulannya terhadap tuntutan-tuntutan yang harus dia penuhi dari dua anaknya yang sudah bersekolah. Karena itu, ia memiliki rencana-rencana tambahan untuk memperkuat sumber-sumber pendapatan keluarga.Â
Tidak mudah namun seorang kepala keluarga harus memasang badan untuk masa depan anak-anaknya, tak semata memastikan kebutuhan sehari-hari bisa dilewati dengan baik. Decky adalah contoh ayah yang baik dalam prinsip hidup yang seluhur ini.
Cerita-cerita tentang tuntutan dan kebutuhan hidup mungkin adalah curhat baginya. Namun bagi saya yang lebih muda, ini adalah nasehat seorang kakak. Dalam nasehat-nasehat tersebut, sejatinya, ia sedang membagikan banyak hal yang dapat berfungsi sebagai skenario antisipasi bagi masa depan saya sendiri.