Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Story Collector

- dalam ringkas ingatan, tulisan tumbuh mengabadikan -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Please Stand By", Perempuan dalam Drama Penaklukan "Yang Normal"

2 Maret 2018   10:13 Diperbarui: 2 Maret 2018   10:20 2405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: www.nytimes.com

Mengapa kualitas Dakota Fanning terasa degradatif di Please Stand By,setidaknya bagi saya yang menonton kembali film-filmnya sejak masih bocah?

Saya duga lebih banyak pada kualitas cerita atau mungkin---ijinkanlah sikap sok tahu ini mengatakan---kurangnya seleksi naskah dari Dakota sendiri. Apakah Dakota sembarang saja memilih film karena harus membayar utang?

Sudah ah. Rasa ingin tahu yang salah sasaran hanya akan memelihara gossip.

***  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun