Kemenangan ini memperkokoh posisi Liverpool di puncak klasemen Premier League dengan keunggulan enam poin atas Arsenal.Â
Gol Mohamed Salah pada menit ke-35 dalam pertandingan Liverpool vs Ipswich Town menjadi sorotan utama karena melibatkan perpaduan sempurna antara teknik, visi, dan ketenangan.Â
Proses Gol : Liverpool memulai serangan cepat dari tengah lapangan melalui Dominik Szoboszlai. Bola dikirimkan ke sisi kanan, di mana Trent Alexander-Arnold melakukan overlapping dan memberikan umpan silang rendah ke dalam kotak penalti. Salah, yang bergerak tanpa bola untuk melepaskan diri dari kawalan bek Ipswich, menerima bola di sekitar titik penalti. Dengan sentuhan pertama, Salah mengecoh bek terakhir, lalu dengan kaki kirinya melepaskan tembakan mendatar sejauh 12 meter yang melewati kiper Ipswich, mencetak gol yang memastikan dominasi Liverpool di babak pertama.
Salah menunjukkan kecerdasannya dalam membaca ruang. Ia tidak hanya bergerak ke area berbahaya, tetapi juga memastikan posisinya tepat untuk menerima bola tanpa terjebak offside atau tekanan bek lawan.Â
Ketajaman Salah terlihat jelas dalam cara ia menyelesaikan peluang. Sentuhan pertama yang presisi memungkinkan ia mendapatkan ruang tembak ideal. Sentuhan ini menunjukkan kepercayaan diri dan pengalamannya di situasi tekanan tinggi.Â
Gol ini adalah hasil kerja sama tim yang solid, terutama dari Trent Alexander-Arnold, yang memiliki visi luar biasa dalam memberikan umpan ke posisi yang sulit dijangkau bek lawan. Liverpool memanfaatkan kelemahan lini belakang Ipswich yang gagal menutup sisi sayap dengan cepat.Â
Gol ini tidak hanya menjadi yang ke-100 bagi Salah di Anfield dalam Premier League, tetapi juga mencerminkan konsistensinya sebagai salah satu penyerang terbaik di dunia. Gol tersebut menunjukkan kemampuan Salah untuk memanfaatkan peluang kecil menjadi momen besar, yang sering menjadi pembeda dalam pertandingan besar.
Secara keseluruhan, gol ini menggambarkan bagaimana Salah tetap menjadi ancaman utama Liverpool, tidak hanya dengan kecepatan dan dribelnya tetapi juga dengan kecerdasannya dalam mengambil keputusan di area penalti. Bagi penggemar sepak bola, ini adalah pengingat betapa berbahayanya Salah ketika diberi sedikit ruang di depan gawang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI