Catat 8 Hal Ini Sebelum Kursus di Kampung Inggris Pare

Kampung Inggris merupakan julukan untuk perkampungan yang terletak di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, tepatnya di desa Tulungrejo dan Pelem. Disebut sebagai Kampung Inggris karena di sana banyak berkembangnya lembaga kursus bahasa Inggris dan bahasa-bahasa lain. 

Hingga saat ini, setidaknya ada lebih dari 100 lembaga kursus yang berdiri sejak lebih dari 30 tahun yang lalu. Tak heran jika Kampung Inggris menjadi tujuan para pelajar, mahasiswa, hingga professional yang ingin meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya. 

Lalu, apa saja yang perlu dicatat sebelum memutuskan untuk kursus di Kampung Inggris Pare?

1. Benefit Kursus di Kampung Inggris

Kampung Inggris yang berada di kabupaten Kediri ini memiliki lingkungan yang mendukung. Suasana pun lebih asri sehingga kita bisa sambil healing, program belajar yang bisa dibilang lebih singkat, serta biaya kursus relatif terjangkau dibandingkan tempat lain. 

2. Waktu yang Tepat untuk Ambil Program

Momentum yang paling pas untuk memutuskan kursus di Kampung Inggris adalah musim-musim liburan sekolah seperti bulan Juni atau Desember. Tak heran jika banyak pelajar dari berbagai daerah memanfaatkan waktu ini untuk liburan sekaligus belajar mendalami bahasa.

Sedangkan untuk periode kursus dimulai per tanggal 10 dan tanggal 25 setiap bulannya. Namun tanggal tersebut bisa jadi berbeda di lembaga tertentu

3. Transportasi menuju Kampung Inggris

Bagi yang menggunakan pesawat terbang bisa turun di bandara Juanda kemudian dilanjutkan transportasi darat langsung menuju Kampung Inggris. Sementara transportasi kereta api turun di stasiun Doho Kediri, dan bus turun di terminal Kediri. Tak perlu khawatir, tiap lembaga banyak yang menyediakan jasa penjemputan gratis jika sebelumnya sudah mendaftarkan diri. 

Selama di sana untuk bepergian dan akitivitas sehari-hari, banyak pelajar yang menyewa sepeda dengan harga sewa yang tentu saja masih ramah di kantong.

4. Tempat Tinggal di Camp atau Kos

Jika sudah mengambil program kursus, otomatis kita membutuhkan tempat tinggal yang terdekat dengan lembaga kursus agar mudah. 

Camp adalah sebutan untuk asrama di Kampung Inggris yang memiliki lingkungan belajar intensif dan seru di mana wajib menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari. Saat ini banyak lembaga yang menyediakan paket kursus sekaligus dengan asrama.

Sedangkan bagi yang ingin tinggal sendiri bisa memilih kos yang banyak tersedia tidak jauh dari tempat belajar dengan harga yang masih affordable.

5. Lembaga yang Direkomendasikan 

Setiap lembaga kursus  mempunyai keunggulan dan spesialisasi, sehingga kembali kepada kecocokan masing-masing.

Seperti yang diketahui, lembaga kursus terbesar dan tertua di kampung Inggris adalah BEC (Basic English Course) yang berdiri sejak tahun 1977. Bagi pelajar yang sedang gap year bisa memilih lembaga ini karena durasi belajar yang cukup lama yaitu 6 bulan.

Jika ingin mendalami skill tertentu, salah satu lembaga yang direkomendasikan adalah The Daffodils untuk spesialis speaking dan Kresna English Course untuk grammar.

Tips memilih lembaga kursus yang pertama adalah jangan langsung percaya dengan iklan. Cek review dari Google, Facebook, Instagram, Youtube atau alumni yang pernah belajar di lembaga tersebut. Selain itu juga memastikan materi, metode belajar, fasilitas, biaya, serta sesuaikan dengan goal belajar bahasa Inggris yang diinginkan.

Salah satu lembaga kursus terbaik di Kampung Inggris adalah Titik Nol English Course yang memiliki program belajar lengkap dan mengasilkan lulusan terbaik yang fasih berbahasa Inggris.

6. Durasi Kursus yang Pas

Program tersingkat yang tersedia di Kampung Inggris yaitu mulai 1 mingguan saja. Namun dengan waktu singkat tersebut pastinya tidak banyak yang bisa dipelajari.

Bagi yang memilili waktu lebih, alangkah lebih bagus jika mengambil durasi 3 hingga 6 bulan agar bisa mendalami bahasa Inggris dari awal hingga tuntas dan maksimal.

Di beberapa lembaga, dalam sehari setidaknya ada 3 kali pertemuan di jam yang berbeda-beda. Setiap pertemuan memiliki durasi belajar kurang lebih 90 menit. Jadi kita tidak bakal boring atau merasa kelelahan karena jam belajar.

7. Biaya Hidup Kampung Inggris Pare 

Hal penting yang juga perlu dipersiapkan adalah biaya program kursus di Kampung Inggris Pare. Melansir dari berbagai sumber, untuk harga paket kursus rata-rata adalah Rp 1 juta per bulan.dengan fasilitas sudah termasuk dengan asrama.

Jika tanpa asrama, untuk harga kos di kisaran Rp 400.000. Sedangkan untuk biaya hidup seperti makan relatif masih terjangkau yaitu mulai Rp 10.000 per porsi saja sudah kenyang.

Sehingga untuk total biaya di Kampung Inggris per bulan mulai Rp 1,9 jutaan sampai 2,4 jutaan. Estimasi tersebut bisa kurang ataupun lebih, tergantung dari gaya hidup masing-masing, ya!

Baca juga: Cara Mengatur Keuangan Selama Merantau 

8. Hiburan dan Destinasi Wisata

Selain belajar, kita bisa memanfaatkan waktu luang utuk jalan-jalan dan healing selama di Kampung Inggris. 

Beberapa rekomendasi destinasi wisata seperti Simpang Lima Gumul, Gunung Kelud, Kampung Coklat Blitar, Gunung Bromo, Kawah Ijen, dan masih banyak lagi. Untuk menuju Bromo dan Kawah Ijen, ada jasa travel yang bisa mengantarkan sampai dengan tujuan.

Sedangkan untuk tempat nongkrong yang menjadi favorit di Kampung Inggris seperti Kopiholic, Pare Corner, Bali House Cafe, dan lain-lain.

Itulah beberapa hal yang perlu dicatat sebelum kursus ke Kampung Inggris Pare. Dengan adanya rincian informasi mulai dari transportasi hingga biaya hidup tentunya sangat memudahkan kita yang ingin belajar di sana. Bagaimana, tertarik untuk mencoba?