Mohon tunggu...
Tsaltsa NoorLaily
Tsaltsa NoorLaily Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi yang saat ini sedang ditekuni yaitu fotografi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Cianjur, Kota Kecil yang Kini Tengah Berusaha Pulih, Menutup Akhir Tahun 2022 dengan Peristiwa Gempa yang Sangat Membekas

22 Desember 2022   19:21 Diperbarui: 22 Desember 2022   19:48 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CIANJUR  - Seperti yang kita tahu bersama Kabupaten Cianjur sebuah kota kecil yang berada di Provinsi Jawa Barat, pada 21 November lalu baru saja diguncang gempa berkekuatan 5,6 SR. Yang menyebabkan banyak kerusakan terjadi, kini sebulan sudah sejak peristiwa tersebut Cianjur dan seluruh warga yang terdampak masih saling bahu- membahu untuk bisa pulih agar dapat beraktivitas  kembali seperti sedia kala.

Menurut pada informasi dari  data milik Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), saat ini di Kabupaten Cianjur sudah terjadi lebih dari 400 kali gempa susulan sejak gempa pertama pada 21 November lalu, bahkan gempa susulan tersebut kembali terjadi hari ini dengan kekuatan Magnitudo 2,1.  

Hal ini diperkirakan masih akan terus terjadi mengingat  dari pernyataan BMKG pada 8 Desember lalu, yang menyatakan bahwa pada daerah pusat gempa Cianjur telah ditemukan wilayah patahan atau sesar baru yaitu yang saat ini disebut sebagai Sesar Cugenang, dan saat ini masuk dalam daftar sesar aktif bersama dengan Sesar Cimandiri dan Sesar Lembang.

Pada peta zona patahan aktif tersebut sedikitnya ada 9 Desa yang harus direlokasi, hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi apabila suatu saat kembali terjadi gempa, agar dapat meminimalisir korban jiwa maupun kerugian secara materil. Namun daerah tersebut menurut  BMKG masih dapat dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan, konservasi ataupun daerah resapan air, sehingga masih bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

Menurut  informasi terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Cianjur,  saat ini status tanggap darurat bencana telah usai per tanggal 20 Desember 2022 kemarin, dan akan beralih pada masa pemulihan dimulai pada tanggal 21 Desember 2022. 

Pada masa pemulihan akan dimulai dengan sosialisasi kepada pengungsi yang terdampak kerusakan properti ringan untuk dapat kembali ke rumah masing-masing dan beraktivitas secara normal kembali, sementara untuk yang mengalami kerusakan properti berat masih dapat bertahan di pengungsian khusus yang disediakan pemerintah sambil menunggu proyek pembangunan Rumah  Instan Sederhana Sehat dari kementerian PUPR sebagai ganti rugi pemerintah dari kerusakan materil yang dirasakan masyarakat serta sebagai pelaksanaan relokasi di zona patahan aktif.

Kompas.com/Aisyah Sekar Ayu Maharani Potret proses pembangunan Rumah Instan Sederhana Sehat
Kompas.com/Aisyah Sekar Ayu Maharani Potret proses pembangunan Rumah Instan Sederhana Sehat

Kemudian Pemerintah daerah menargetkan semua sektor yang terdampak gempa  bisa segera pulih di akhir tahun ini agar semua masyarakat dapat nyaman beraktivitas  seperti semula, mengingat saat ini sudah masuk minggu natal dan tahun baru. serta pemulihan dari dampak psikis yang dirasakan dari korban gempa juga tetap di galakan oleh para relawan gempa mengingat peristiwa ini berdampak secara fisik dan psikis utamanya anak-anak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun